31/05/12

Kreatifitas Untuk Keong

Mungkin sudah banyak yang tahu ini hewan apa, yaa bener ini sebuah siput atau keong yang di jual sebagai mainan anak-anak. Pasti diantara Anda pernah memeliharanya juga waktu masih kecil. Oleh anak-anak kecil dugunakan sebagai mainan untuk di adu cepat-cepatan lari, keong siapa sampai garis finis dialah yang menang. Walau sederhana tapi seru (silahkan Anda sedikit bernostagia membayangkan kehebohan balap keong waktu masih kecil dulu). Keong-keong lukis ini dapat kita jumpai di tepi pantai, tapi kadang juga ada penjual yang menjajakan di tempat yang ramai seperti swalayan, taman bermain. Namun sekarang keong yang di jual tidak lagi polos dan lugu kaya jaman kita, sekarang keong-keong sudah di "permak" (hehehe...,kaya celana aja ya).
Untuk menarik pembeli para penjual memberi gambar di cangkang keong dengan gambar-gambar kartun yang disukai anak kecil dan usaha itu berhasil. Bahkan tidak hanya anak kecil, orang tua pun kadang sempat melirik dan membeli untuk hadiah buah hati mereka dirumah. Demi memenuhi kebutuhan hidup kadang di butuhkan kreatifitas dan inovasi.
Jadi buat Anda-anda yang punya ide coba tuangkan, siapa tau jadi lahan penghasilan dan membuka lowongan pekerjaan buat sodara-sodara kita yang lain. Tetaplah semangat dan jangan pernah menyerah, salam sukses buat yang baca cayoooo.... (L)

Batik di Atas Pasir

Hayooo siapa yang tau ini gambar apa.....?????
Bingung yaaa..., ini gambar karya seni dari sebuah makhluk yang hidup di laut. Waktu bermain ke Pantai Parangtritis ketika berjalan menyusuri tepian pantai kaki saya dihentikan oleh pemandangan diatas pasir yang begitu menakjubkan.


Ada bituran-butiran pasir yang membentuk garis. Seperti lukisan batik tapi bukan diatas kain melainkan di atas pasir. Lama saya mengamati dan takjub maklum sajalah baru sekarang saya melihatnya.Ternyata butiran pasir yang mirip lukisan batik itu adalah galian dari lubang yang sengaja dibuat oleh kepiting kecil sebagai rumah sekaligus tempat persembunyian dari predator yang membahayakan dirinya. Oleh orang-orang di sekitar pantai kepiting kecil biasa di sebut "jingking" entah dari mana mereka menemukan kata-kata itu.

Rumah jingking
Bila di perhatikan tiap jingking membuat rumah dan meletakkan galian tidak ada yang sama tapi tetap tertata rapi seperti lukisan batik. Coba Anda perhatikan beberapa gambar yang sempat saya abadikan (ehmmm bahasanya sedikit elit), benar kan tidak ada yang sama padahal mereka bertetangga. ini membuktikan kalau ekspresi seni tiap orang eeeh salah tiap jingking berbeda-beda yang sama adalah jingking juga punya cita rasa seni tinggi.

Penasaran ya sama hewan pantai yang namanya jingking atau kepiting kecil yang membuat karya seni di atas pasir...., tenang saya akan menunjuk kan buat Anda. Ini dia hewan pelukis pantai itu, unyu-unyu yaaa... Sempet saya inisiatif ingin menangkap beberapa jingking untuk dibawa pulang untuk di peligara tapi niat itu saya urungkan karena bingung tidak tahu gimana ngerawatnya dan dikasih makan apa entar....???! Pastinya hewan-hewan itu akan lebih bahagia hidup di alam bebas.

Jingking atau kepiting unyu ^-^

Pantai Krakal

Awalnya saya dan teman-teman kost ( Wulan, Erni, Prima, dan Resti ) berencana main ke "trio pantai Wonosari" Pantai Krakal, Pantai Kukup dan Pantai Baron karena kita ingin mengukir kenangan bersama sebelum berpisah, waktu itu ada instruksi dari kantor kalau saya mau dipindah tugas ke Semarang dan memang saya pengen banget melihat pantai-pantai di daerah Wonosari yang kata orang tidak kalah bagusnya dengan pantai di Bali.

Untung saja teman Wulan tahu tempatnya dan berangkatlah kita pagi-pagi karena mengingat jarak yang jauh dan hanya mengendarai motor perempuan semua ( kecuali teman wulan, panggil saja mas D lah habis kagak tahu namanya lumayan juga buat juru foto, piis mas). Walau suasana mendung tetap saja nekat berangkat kapan lagi ada kesempatan main bersama.

Pantai Krakal terletak di desa Ngestirejo, kecamatan Tanjungsari kabupaten Gunungkidul, letaknya sekitar 38 kilometer arah selatan dari pusat kota Wonosari diperkirakan dapat ditempuh antara 2-3 jam dari kota Jogja. Pantai Krakal bersebelahan dengan pantai kukup dan pantai Baron. Kita beriring mengendarai motor dengan cukup hati-hati mengingat medan jalan yang berkelak kelok, menanjak dan agak sempit walau lumayan rame apa lagi habis kena hujan dan belum menguasai medan pula (baru pertama kali menjelajah di daerah Gunungkidul).


Karena terlalu pagi dan cuaca mendung pintu masuk ke pantai belum ada yang jaga gratis deh. Kita menuju Pantai Krakal terlebih dulu yang jaraknya paling jauh, sampai sana cuaca mendung hujan mulai turun rintik-rintik mungkin karena itu belom ada satupun pengunjung yang datang, selain kita datangnya kepagian, hehehe..... Awalnya pada malas-malasan buat basah-basahan karena gerimis tapi berhubung air laut begitu menggoda dan kelihatan begitu mempesona akhirnya kitapun nyebur bermain dengan ombak laut di sepanjang bibir pantai. Karena mas D tidak ikut berbasah-basah ria, maka dia bertugas mengabadikan gambar-gambar kita (sebenarnya kita mengajak mas D memang tujuannya sebagai juru foto, hahaha....).

Pantai Krakal terkenal bentuk pantainya landai dengan pasir putih yang membentang berkilauan di sepanjang pantai diselingi karang-karang. Ada banyak alternatif yang bisa dilakukan di pantai Krakal misalnya berenang, sekedar berjemur kaya bule-bule, main layang-layang atau sepakbola, dan juga mencari ikan hias dengan menggunakan jaring yang banyak dijual disana ataupun menggunakan tangan kosong. Ada banyak macam ikan hias yang bermunculan, uniknya lagi ikan hias yang ada di Pantai Krakal ini akan muncul ketika air laut sedang surut yang dibarengi dengan kondisi pantai yang mulai ditumbuhi lumut.

Dari artikel yang saya baca berdasarkan penelitian geologis dulunya daerah ini merupakan dasar dari laut yang oleh proses pengangkatan pada kerak bumi. Akibatnya dasar laut semakin meninggi dan akhirnya muncul sebagai dataran tinggi. Batu-batu karang yang nampak pada waktu itu merupakan bekas rumah binatang karang yang hidup di air laut saat itu.

Setelah puas main dan foto-foto di Pantai Krakal saatnya pindah ke Pantai Kukup yang jaraknya hanya 6 km dari pantai Krakal. Kunjungi juga Pantai Baron untuk sekedar Kuliner masakan laut.(L)


30/05/12

Kebun Buah Mangunan

Weekend kemaren saya janjian pergi sama teman ( Jj ), karena tidak ada target yang mau dituju makanya kita memutuskan untuk pergi saja ke Air Terjun Srigetuk. Mengingat tempat yang tidak terlalu jauh dan kebetulan Jj belom pernah kesana.
Kita memilih lewat jalan Imogiri, kata dia lebih cepat bila di banding melewati jalan Wonosari. Sepanjang jalan Imogiri mata jadi terbelalak karena disuguhi pemandangan yang membuat takjup, kanan kiri terlihat pegunungan kapur yang diselimuti pepohonan ada juga perkebunan yang luas dan sungai sungguh bagaikan muzaik yang begitu nyata, kita juga dapat melihat makam Imogiri (itu lho makam raja-raja), sungguh berkah keindahan dari alam yang patuut kita syukuri. Tentang Air Terjun Sri Getuk tidak usah di bahas lagi ya sebelumnya sudah pernah dibahas kalau ada yang belum tau coba buka artikelnya ya.
Daerah Imogiri merupakan daerah perbukitan batu kapur dengan jalan yang berkelok-kelok, menanjak dengan jalan yang tidak terlalu lebar dan sepi tapi pemandangannya bagus ditambah lagi udara yang sejuk. Membuat perjalanan semankin semangat.

Setelah pulang dari Air Terjun Sri Gethuk kita mampir ke Taman Buah Mangunan tadinya iseng saja cuma sekedar ingin tau ada buah apa saja yang ditanam walaupun dengan harapan pengen makan buah yang dipetik dari pohonnya langsung, hehehehe....

Untuk masuk kita cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000,-/orang . Sewaktu membeli tiket Jj sempat bertanya kepada security yang sedang jaga, "Pak disini buahnya apa saja ya...?", pak satpam langsung menjawab " wah saat ini baru tidak musim buah cuma ada jambu sama jeruk saja mas kalau mau mas bisa beli disana, (sambil menunjuk warung kecil disekitar situ)" Dan Jj bertanya lagi "disini bisa metik sendiri buahnya tidak pak...?", "bisa mas kalo pas musim, tapi saat ini tidak musim buah tapi mas bisa melihat pemandangan yang bagus dari puncak", jawab pak satpam. Setelah membayar tiket masuk motor kita pacu lagi dengan tujuan puncak seperti kata pak satpam barusan.

Sebenarnya pohon-pohon buah yang ada di kebun ini lumayan banyak ada matoa, belimbing, sirsak, jambu air, salak, durian, jeruk, strowberry,... (entah apa lagi masih, gondok tidak ada buah yang bisa dijarah) masing-masing tanaman tersebut memiliki area tersendiri berdasarkan jenisnya ada juga rumah kaca buat pembibitan tanaman. Tapi sayang banyak yang belum berbuah. Kebun ini sangat cocok untuk wisata keluarga karena disini juga tersedia kolam, area bermain, area outbond, kolam renang dan juga bisa digunakan untuk berkemah.

Oh ya kata petugas yang ada disana saat kita berhenti untuk istirahat sebelum sampai puncak Jj sempat tanya kepada petugas "apa pengunjung bisa makan buah sepuasnya", kata petugasnya "tidak bisa mas, kalau mau makan buah cuma bisa makan satu atau dua buah saja dan itu harus beli buahnya (sama aja icip-icip), kalau mau metik sendiri bisa tapi harus ditimbang terlebih dulu". belum puas Jj bertanya lagi "harganya lebih murah apa sama seperti di pasar", "kalau harganya dibawah harga pasar mas" jawab petugasnya. Dasar Jj yang terlalu aktif dan cerewet lumayan lama juga mereka berdua ngobrol dan imbasnya saya cuma sebagai pendengar aja, aslinya kagak begitu ngerti yang mereka obrolin habisnya pake bahasa jawa yang kadang-kadang ada bahasa jawa halusnya ditambah lagi logat Jogja yang begitu kental komplit kan lama mencerna kata-kata mereka.

View Puncak
Setelah dengan penuh perjuangan melalui jalan yang rusak untuk menuju puncak akhirnya sampai juga. Dari puncak dapat melihat pemandangan perbukitan dengan aliran sungai oyo yang berkelok-kelok yang membelah perbukitan dan dari puncak juga terlihat jembatan sungai oyo (maaf ya kalau di foto kagak keliatan, cuman pake kamera hp), sugguh sebuah view yang indah dan mempu membuat kita berlama-lama berada disana. Tak terbayangkan kalo saat kesana pas sore hari ketika matahari mulai terbenam pastinya akan mendapatkan sanset yang sangat indah.


Gak bakal tahan kalau tidak bernarsis ria
Gak boleh ganggu yang lagi mojok ya, hahay
Setelah puas menikmati pemandangan kita pulang dengan sedikit rasa kecewa karena tidak dapat mencicipi buah dari pohonnya langsung. Di tambah lagi ketika Jj mau beli buah jambu air yang sudah di petik oleh petugas yang ada disana bilangnya habis (saat itu cuma buah jambu air yang berbuah) yaah gimana lagi sungguh apes, untuk mengobati rasa kecewa cukuplah beli jus buah dari pada tar sampe rumah ngiler (pisss Jj, hehehehe...).

Jika Anda ingin berkunjung ke Kebun Buah Mangunan rute yang dilewati, bila dari arah Jogja silahkan mengarahkan kendaraan ke Terminal Giwangan. Dari Terminal Giwangan jalan terus ke arah selatan melewati Jalan Imogiri Timur. Ikuti terus jalur Imogiri Timur dengan acuan petunjuk arah ke Makam Imogiri sampai di pertigaan belok kiri tetap ambil ke arah Makam Imogiri karena jika belok kanan adalah jalan menuju ke Panggang/Wonosari, Goa Cerme ataupun parangtritis. Setelah ada pertigaan belok kanan tinggal lurus saja karena sudah nyampe tujuan.

Sebaiknya kalau mau berkunjung pas musim buah ya ☺


28/05/12

Letakkan Masalah di InboxKU

Surat Kecil Dari Tuhan...

Kepada : KAMU
Tanggal : HARI INI
Dari : TUHANMU
Perihal : DIRIMU

Ini AKU,
AKU yang akan menangani semua masalahmu..

Catatan :
Dan ingat,
Bila Dunia ini menyodorkan masalah yang tidak dapat kau tangani sendiri,
Jangan berusaha menyelesaikan masalah itu.
Tetapi, letakkanlah saja masalah itu diboxKU untuk KUselesaikan.
AKU akan menyelesaikan masalahmu sesuai JADWAL yang AKU tentukan sendiri.
Semua masalahmu PASTI akan AKU selesaikan, tetapi sesuai jadwalKU, bukan jadwalmu.
Setelah semua masalahmu kamu letakkan dalam Box,
Janganlah kamu pikirkan & khawatirkan.
Sebaliknya, fokuslah kepada semua hal-hal BAIK yang sedang terjadi padamu sekarang.

Bila kamu terjebak kemacetan dijalan, Janganlah marah,
Sebab masih banyak orang di Dunia ini yang tidak pernah naik mobil seumur hidupnya.
Bila kamu berhadapan dengan masalah di tempat kerja,
Berpikirlah bahwa masih banyak orang yang menganggur bertahun-tahun tanpa pekerjaan.
Bila kamu sedih karena hubungan keluarga, pikirkanlah orang-orang yang belum pernah merasakan mencintai dan dicintai.
Bila kamu merasa bosan dengan akhir minggu, pikirkanlah orang-orang yang harus lembur siang malam tanpa libur utk menghidupi keluarga & anak-anaknya.
Bila kendaraanmu mogok & mengharuskan kamu berjalan kaki,
Janganlah marah,
Pikirkanlah orang-orang cacat yang sangat ingin merasakan berjalan diatas kaki sendiri.
Bila kamu melihat dicermin rambutmu mulai beruban,
Janganlah bersedih,
sebab mempunyai rambut hanyalah merupakan impian bagi orang-orang yang dalam perawatan Kemoterapi.
Bila kamu merenungi makna hidupmu di Dunia ini & merenungi apa tujuan hidup mu ini ?
Bersyukurlah
karena banyak orang yang tidak punya kesempatan hidup yang cukup lama untuk merenungi hidup mereka.
Bila kamu memutuskan untuk meneruskan surat ini ke orang lain,
Terima Kasih.
Kamu telah menyentuh kehidupan mereka dalam banyak hal yang tidak pernah kamu bayangkan

 With Love
kiriman teman 

25/05/12

PAPA, KEMBALIKAN TANGAN ITA…..

"Papa Kembalikan Tangan Ita...."


Begini kisahnya:

Sepasang suami istri seperti pasangan lain di kota-kota besar meninggalkan anak-anak untuk diasuh pembantu rumah ketika mereka bekerja. Anak tunggal pasangan ini, perempuan berusia tiga setengah tahun. Sendirian di rumah, dia sering dibiarkan pembantunya yang sibuk bekerja.

Dia bermain diluar rumah. Dia bermain ayunan, berayun-ayun di atas ayunan yang dibeli papanya, ataupun memetik bunga matahari, bunga kertas dan lain-lain di halaman rumahnya.

Suatu hari dia melihat sebatang paku karat. Dia pun mencoret semen tempat mobil ayahnya diparkirkan tetapi karena lantainya terbuat dari marmer, coretan tidak kelihatan. Dicobanya pada mobil baru ayahnya. Ya… karena mobil itu berwarna gelap, coretannya tampak jelas. Apa lagi kanak-kanak ini pun membuat coretan sesuai dengan kreativitasnya.

Hari itu bapak dan ibunya mengendarai motor ke tempat kerja karena ada perayaan Thaipusam sehingga jalanan macet. Setelah penuh coretan yg sebelah kanan dia beralih ke sebelah kiri mobil. Dibuatnya gambar ibu dan ayahnya, gambarnya sendiri, lukisan ayam, kucing dan lain sebagainya mengikut imaginasinya. Kejadian itu berlangsung tanpa disadari si pembantu rumah.

Pulang petang itu, terkejutlah ayah ibunya melihat mobil yang baru setahun dibeli dengan angsuran. Si bapak yang belum lagi masuk ke rumah ini pun terus menjerit, “Kerjaan siapa ini?” Pembantu rumah yang tersentak dengan jeritan itu berlari keluar. Dia juga beristighfar. Mukanya merah padam ketakutan lebih-lebih melihat wajah bengis tuannya.

Sekali lagi diajukan pertanyaan keras kepadanya, dia terus mengatakan ‘Tak tahu… !” “Kamu dirumah sepanjang hari, apa saja yang kau lakukan?” hardik si isteri lagi. Si anak yang mendengar suara ayahnya, tiba-tiba berlari keluar dari kamarnya. Dengan penuh manja dia berkata “Ita yg membuat itu papa…. cantik kan!” katanya sambil memeluk papanya ingin bermanja seperti biasa. Si ayah yang hilang kesabaran mengambil sebatang ranting kecil dari pohon bunga raya di depannya, terus dipukulkannya berkali-kali ke telapak tangan anaknya.
Si anak yang tak mengerti apa-apa terlolong-lolong kesakitan sekaligus ketakutan. Puas memukul telapak tangan, si ayah memukul pula belakang tangan anaknya. Si ibu cuma mendiamkan saja, seolah merestui dan merasa puas dengan hukuman yang dikenakan. Pembantu rumah terbengong, tidak tahu hrs berbuat apa?. Si bapak cukup rakus memukul-mukul tangan kanan dan kemudian tangan kiri anaknya.
Setelah si bapak masuk ke rumah dituruti si ibu, pembantu rumah menggendong anak kecil itu, membawanya ke kamar. Dilihatnya telapak tangan dan belakang tangan si anak kecil luka2 dan berdarah. Pembantu rumah memandikan anak kecil itu. Sambil menyiram air sambil dia ikut menangis. Anak kecil itu juga terjerit-jerit menahan kepedihan saat luka-lukanya itu terkena air. Si pembantu rumah kemudian menidurkan anak kecil itu. Si bapak sengaja membiarkan anak itu tidur bersama pembantu rumah.
Keesokkan harinya, kedua-dua belah tangan si anak bengkak. Pembantu rumah mengadu. “Oleskan obat saja!” jawab tuannya, bapak si anak. Pulang dari kerja, dia tidak memperhatikan anak kecil itu yang menghabiskan waktu di kamar pembantu. Si bapak konon mau mengajar anaknya. Tiga hari berlalu, si ayah tidak pernah menjenguk anaknya sementara si ibu juga begitu tetapi setiap hari bertanya kepada pembantu rumah. “Ita demam…
” jawap pembantunya ringkas.”Kasih minum panadol ,” jawab si ibu.
Sebelum si ibu masuk kamar tidur dia menjenguk kamar pembantunya. Saat dilihat anaknya Ita dalam pelukan pembantu rumah, dia menutup lg pintu kamar pembantunya. Masuk hari keempat, pembantu rumah memberitahukan tuannya bahwa suhu badan Ita terlalu panas. “Sore nanti kita bawa ke klinik. Pukul 5.00 siap” kata majikannya itu. Sampai saatnya si anak yang sudah lemah dibawa ke klinik. Dokter mengarahkan ia dirujuk ke hospital karena keadaannya serius. Setelah seminggu di rawat inap doktor memanggil bapak dan ibu anak itu.
“Tidak ada pilihan..” katanya yang mengusulkan agar kedua tangan anak itu dipotong karena gangren yang terjadi sudah terlalu parah.
“Ia sudah bernanah, demi menyelamatkan nyawanya kedua tangannya perlu dipotong dari siku ke bawah” kata doktor.
Si bapak dan ibu bagaikan terkena halilintar mendengar kata-kata itu. Terasa dunia berhenti berputar, tapi apa yang dapat dikatakan. Si ibu meraung merangkul si anak. Dengan berat hati dan lelehan air mata isterinya, si bapak terketar-ketar menandatangani surat persetujuan pembedahan.
Keluar dari bilik pembedahan, selepas obat bius yang suntikkan habis, si anak menangis kesakitan. Dia juga heran melihat kedua tangannya berbalut kasa putih. Ditatapnya muka ayah dan ibunya. Kemudian ke wajah pembantu rumah. Dia mengerutkan dahi melihat mereka semua menangis. Dalam siksaan menahan sakit, si anak bersuara dalam linangan air mata.
“Papa.. Mama… Ita tidak akan melakukannya lagi. Ita tak mau dipukul papa. Ita tak mau jahat. Ita sayang papa.. sayang mama.” katanya berulang kali membuatkan si ibu gagal menahan rasa sedihnya.
“Ita juga sayang Kak Narti..” katanya memandang wajah pembantu rumah, sekaligus membuatkan gadis dari Surabaya itu meraung histeris.
“Papa.. kembalikan tangan Ita. Untuk apa ambil.. Ita janji tdk akan mengulanginya lagi! Bagaimana caranya Ita mau makan nanti? Bagaimana Ita mau bermain nanti? Ita janji tdk akan mencoret-coret mobil lagi,” katanya berulang-ulang.
Serasa copot jantung si ibu mendengar kata-kata anaknya. Meraung-raung dia sekuat hati namun takdir yang sudah terjadi, tiada manusia dapat menahannya.

Berhati-hatilah dalam mengambil tindakan dan keputusan, karena kalu sudah terlanjur itu tinggal penyesalan yang tidak akan mengembalikan keadaan. Ingat, sesal itu datangnya belakangan.


24/05/12

Pantai Parangtritis

Hal yang di ingat ketika menyebutkan kota Yogyakarta selain Malioboro adalah Pantai Parangtritis. Karena terkenalnya mengunjungi Pantai Parangtritis menjadi agenda bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Penyusuran Pantai dgn Telanjang Kaki
Pantai yang terletak di Desa Parangtritis, kecamatan Kretek, kabupaten Bantul, Yogyakarta ini membutuhkan waktu sekitar 45 menit berkendara dengan jarak yang ditempuh 27 km dari kota Yogyakarta. Untuk menuju ke pantai terdapat dua jalur yang dapat dilalui:
Jalur utama yang biasa digunakan yaitu dari Kota Yogyakarta tinggal lurus menuju jalan Parangtritis dan ikuti penunjuk arah yang ada di sepanjang jalan.
Jalur yang kedua yaitu lewat Imogiri, dari kota Yogyakarta ambil arah ke Imogiri dan ikuti penunjuk arah yang ada di sepanjang jalan (kalau ragu jgn sungkan nanya sama warga sekitar ya) walaupun jalur ini lebih jauh dengan jalan naik turun namun selama perjalanan Anda akan disuguhi pemandangan areal persawahan yang luas, sungai yang mengalir dan bukit-bukit kapur yang menghijau. Selain itu Anda juga akan melewati lokasi Makam Raja-Raja yang berada diatas bukit.

Pantai Parangtritis memiliki pasir hitam dengan ombak yang besar dan bila melihat kearah timur Anda akan melihat bukit kapur yang menjulang tinggi yang ditumbuhi pepohonan. Karena ombak yang besar dan berbahaya pengunjung disarankan untuk tidak berenang terlalu ke dalam agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain menyajikan panorama yang memanjakan mata pantai ini juga menyimpan cerita mistis tentang Ratu Pantai Selatan atau yang lebih dikenal dengan nama Nyai Roro Kidul. Menurut mitos yang berkembang di masyarakat setempat Nyi Roro Kidul menyukai warna hijau, oleh karena itu pengunjung Pantai Parangtritis tidak disarankan memakai baju warna hijau agar tidak terbawa ombak (boleh dipercaya atau tidak tentang mitos warna hijau). Karena ombak yang terlalu besar ada juga kejadian orang tenggelam, kadang ketika asik bermain air hingga tidak mengindahkan larangan dari team SAR yang berjaga-jaga agar tidak berenang terlalu jauh, karena kurang hati-hati akhirnya terseret ombak dan menghilang. Setelah dicari mayatnya akan di temukan beberapa hari setelah kejadian dan tempatnya pun agak jauh dari lokasi dimana korban tenggelam. Namun tidak banyak yang tahu jika Pantai Parangtritis merupakan perwujudan dari trimurti yang terdiri dari Gunung Merapi, Keraton Jogja, dan Pantai Parangtritis. Dengan kata lain tiga tempat tersebut bila dilihat dari atas membentuk satu garis lurus.

Kuda Pak Kusir VS Kuda Baja SAR
Untuk menikmati keindahan pantai bisa sekedar berjalan telanjang kaki di tepi pantai, bermain layang-layang atau bisa juga dengan berkeliling dengan menaiki kuda, menggunakan dokar (kereta kuda), dan motor ATV yang disewakan. Bila menggunakan dokat bapak tukang dokar akan mengantarkan Anda berkeliling hingga ke ujung pantai sebelah timur untuk melihat dan sekedar foto-foto di batuan besar yang begitu indah bapak tukang delman juga bersedia membidikan kamera bila diminta. Kadang digunakan juga untuk pemotretan prewed.

Berpikir Gimana Caranya Turun :D
Dahulu di ujung timur di antara batu cluster yang ukurannya besar ada sebuah air terjun yang airnya langsung menuju ke pantai melalui sela-sela batu. Namanya Air Terjun Parangndonk yang diyakini bila membasuh muka dengan iar terjun tersebut akan menjadikan awet muda. Air Terjun Parangndonk mengalir dari bukit yang ada di atasnya, sekarang lebih dikenal dengan nama Bikit Parangndonk. Disekitar air terjun banyak berdiri warung-warung yang menjual kelapa muda dan makanan ringan. Selain itu Anda juga bisa menikmati pemandangan pantai dari atas Bukit Parangndonk. Namun sepertinya air terjun itu sekarang sudah mati atau tidak dialiri air lagi. Cuma sedikit orang yang tau tentang keberadaan Air Terjun Parangndonk. Bahkan  banyak pengunjung yang melewatkan keindahan batu-batu karang yang ada di sisi timur Pantai Parangtritis karena jaraknya yang agak jauh.

Batu yang Dialiri Air Terjun Parangndonk
Sanset yang sangat cantik
Tidak sampai disini ke elokan pesona Pantai Parangtritis, bila menjelang sore Anda dapat menikmati sanset yang begitu indah dan sempurna. Sungguh pemandangan yang luar biasa eksotis. Apa lagi bila dinikmati dengan pasangan akan lebih romantis, sebaiknya Anda jangan sampai melewatkan sanset di Parangtritis. Agar lebih romantis Anda bisa menyantap jagung bakar bersama pacar yang dijajakan di pinggir pantai  dan wedang ronde untuk menghangatkan badan oleh masyarakat sekitar setiap malam menjelang. Pastinya romantis abis deh.



Bila Anda penasaran silahkan berkunjung dan buktikan sendiri. Selamat Liburan.... (L)


23/05/12

Candi Ratu Boko "Langit yang Merona"

Bagi Anda yang berwisata ke Yogyakarta dan mengunjungi Candi Prambanan jangan melewatkan mampir di Candi Ratu Boko. Candi Ratu Boko ini terletak sekitar 3 km dari Candi Prambanan, dan untuk kesana disediakan tiket dalam bentuk paket dengen Candi Prambanan. Paket tersebut sudah termasuk transportasi yang akan mengantar pengunjung dari Candi Prambanan ke Candi Ratu Boko dan kembali lagi ke Candi Prambanan. Bisa juga Anda langsung menuju ke obyek wisata Istana Ratu Boko karna tempatnya mudah dicari.

Arsitektur nilai seni tinggi
Konon Candi Ratu Boko adalah bangunan megah yang dibangun pada masa pemerintahan Rakai Panangkaran, salah satu keturunan Wangsa Syailendra. Istana yang awalnya bernama Abhayagiri Vihara (berarti biara di bukit yang penuh kedamaian) didirikan untuk tempat menyepi dan memfokuskan diri pada kehidupan spiritual. Istana Ratu Boko terletak di 196 meter diatas permukaan laut.. Area istana seluas 250.000m² terbagi menjadi empat yaitu tengah, barat, tenggara dan timur. Bagian tengah terdiri dari bangunan gapura utama, lapangan, candi pembakaran, kolam, batu berumpak dan paseban. Sementara bagian tenggera meliputi pendopo, balai-balai, 3 candi, kolam dan komplek keputren. Kompleks gua, stupa Budha dan kolam terdapat di bagian timur. Sedangkan bagian barat hanya terdiri atas perbukitan.
Gapura Candi Ratu Boko
Bila pengunjung masuk dari gerbang istana, Anda akan langsung menuju bagian tengah. Dua buah gapura tinggi akan menyambut Anda. Gapura pertama memiliki 3 pintu sementara gapura kedua memuliki 5 pintu. Sedikit yang tahu bahwa istana ini adalah saksi bisu awal kerajaan di tanah Sumatera. Untuk lebih jelasnya tentang sejarah Candi Ratu Boko sebaiknya Anda menanyakan langsung pada pengelola saat berada disana karena banyak bangunan yang sudah hancur dan yang jelas saya tidak begitu fasih menjelaskan terlalu rumit, hehehehehe maaf yaaa....

Lapangan luas biasa digunakan buat foto-foto
Matahari mulai pasang aksi
Setelah Anda mengunjungi Candi Ratu Boko pastinya Anda akan mendapatkan ketenangan batin dan keindahannya akan selalu nampak jelas terukir dalam memory, benar-benar mampu memikat hati siapa saja yang melihatnya. Dari pintu masuk pengunjung sudah disuguhi gapura yang terbuat dari batu dengan seni arsitektur dengan citarasa tinggi, hamparan rumput yang mengelilingi candi dan pemandangan alam yang begitu indah dari berbagai sudut. Keindahan yang tiada habisnya membuat pengunjung yang melihat akan berdecak kagum hingga betah berlama-lama ditempat ini. Di gapura dan lapangan luas dengan pemandangan alam yang eksotik ini sering digunakan sebagai tempat untuk pengambilan gambar bagi yang hobby foto-foto bahkan sering juga digunakan untuk pre wedding, ayo ayooo siapa yang mau coba dijamin deh hasilnya ga bakal mengecewakan dan akan terlihat alami. (aduuuh jadi bayangin deh, hehehehe....)
Sanset mulai merona
temaram lampu kota Jogja
Di Istana Ratu Boko terdapat bangunan yang sengaja disediakan pengelola untuk bersantai-santai menikmati "sanset" sambil menikmati pemandangan alam yang menakjubkan. Disini pengunjung dapat melihat pemandangan kota Yogyakarta, Candi Prambanan, dan Gunung Merapi saat cuaca cerah.

Bagi yang suka fotografi tempat ini sangat tepat untuk mengabadikan keindahan sanset yang sangat cantik dan sempurna.
Gemerlap lampu di malam hari dan hembusan angin yang sejuk akan menambah romantis suasana. Sungguh tempat yang indah.

22/05/12

Gunung Api Purba

Bagi yang suka petualangan dan pecinta alam pastinya tidak boleh melewatkan kawasan Gunung Api Purba atau biasa dikenal dengan nama Gunung Nglanggeran untuk dikunjungi. Ada banyak alasan tempat ini wajib dikunjungi salah satunya adalah ekowisata yang unik san langka.
Gunung Nglanggeran terletak di desa Nglanggeran, kecamatan Patuk kabupaten Gunungkidul. Berada dikawasan Baturagung di bagian utara kabupaten Gunungkidul dengan ketinggian antara 200-700 mdpl dengan suhu udara rata-rata 23° C - 27° C, jarak tempuh 20 km dari kota Wonosari dan 25 km dari kota Yogyakarta.

Ada 2 jalur jalan untuk menuju lokasi, jika dari arah Wonosari melewati Bundaran Sambipitu, ambil kanan arah ke dusun Bobung/kerajinan Topeng, kemudian menuju Desa Nglanggeran. Jika dari arah Jogjakata ke arah Bukit Bintang Patuk, Radio GCD FM belok kiri kira-kira 7 km (arah desa Ngoroioro, pemancar stasiun transmisi), menuju desa Nglanggeran.

Gunung Nglanggeran tidak mengeluarkan asap hanya diselimuti kabut pada pagi hari dan embun yang menguap ketika terkena matahari karena menurut penelitian Gunung Purba ini sudah tidak aktif. Gunung ini memiliki ciri khas yang berupa sekumpulan bukit-bukit menjulang tinggi yang hanya ada dalam satu kawasan, lebih uniknya lagi bukit-bukit tersebut bukannya batu kapur yang biasanya terdapat di kawasan Gunungkidul tetapi batuan vulkanik yang terbentuk akibat aktivitas gunung api yang terjadi selama jutaan tahun yang lalu dan itu pula yang membuat desa Nglanggeran menjadi desa yang subur sehingga apa saja yang ditanam bisa tumbuh dengan baik. Gunung Nglanggeran berukuran sangat besar dan luas sehingga dapat dibayangkan kondisi erupsi gunung api ini sangat besar pada saat itu.

Area Hotspot
Hal lain yang mendukung daya tarik wisatawan adalah adat 'kejawen' yang hingga saat ini masih kental di lestarikan oleh masyarakat sekitar. Kegiatan ritual-ritual ini biasanya dilakukan di goa-goa yang dianggap keramat oleh masyarakat desa Nglanggeran. Kegiatan ini dilakukan untuk keselamatan dan keberkahan warga desa, kegiatan ritual juga dilakukan untuk menyambut bulan-bulan sakral dalam kalender jawa. 
Dan keistimewaan lain yang ditawarkan di kawasan wisata Gunung Api Purba ini memiliki fasilitas area Hotspot jadi meskipun berada dilereng gunung tetap bisa menjelajah dunia melalui internet.

Bila dilihat dari bawah Gunung Nglanggeran terdiri dari 5 (lima) bukit yang menjulang tinggi mirip seperti jari sehingga ada yang menyebut pula Gunung Lima Jari.
Berikut potensi wisata di Bukit Nglanggeran antara laian;
Batu Besar yang menyerupai Goa
1. Lokasi ini oleh masyarakat sekitar disebut Song Gudel (Kandang Anak Kebo), berupa batuan besar yang ditumpu oleh batuan yang lebih kecil dikanan kiri dan membentuk sebuah goa, yang menyerupai kandang. Dengan pohon-pohon dan semak belukar yang ada disekitarnya.

2. Lokasi yang kedua disebut Zona Senthong (celah dua bukit), lokasi ini berupa jalan kecil dan sempit yang berada diantara dua tebing yang menjulang tinggi yang harus dilalui bila mau menuju lokasi selanjutnya. Untuk melaluinya haruslah hati-hati bila tidak mau tergelincir karena jalannya menanjak dan untuk melaluinya digunakan anak tangga yang terbuat dari kayu dan agak licin karena lembab, jangan lupa amankan kepala bila tidak mau benjol karena ada batu yang berada di atas kepala. Dari Zona Senthong ini lah petualangan yang memicu adrenalin mulai teruji, kalo tidak percaya buktikan sendiri.

Saung atau pos 1
Sebelum menuju ke lokasi ke 3 (tiga) wisatawan bisa beristirahat sejenak dan menikmati pemandangan alam yang mempesona di selter saung (berupa bangunan menyerupai gubug) yang disediakan oleh pihak pengelola dan cukup nyaman ditambah angin yang berhembus bisa membuat ngantuk bila berlama-lama disana.
3. Lanjut menuju perjalanan lokasi ke 3 yaitu Tlatar Gedhe. Jalur yang di tempuh cukup menantang, melewati semak belukar dan batuan vulkanik tetapi jangan menyerah dulu karena lokasi ini menyuguhkan panorama yang begitu indah.
Bukit Nglangringan
4. Dari Tlatar Gedhe selanjutnya perjalanan menuju ke lokasi ke 4 yaitu Gunung Kelir, dinamakan Gunung Kelir karena bentuk gunungnya datar menyerupai kelir dalam pewayangan yang merupakan kain putih latar dimana wayang dimainkan. 
Mitos yang berkembeng dimasyarakat jika ada pertunjukan wayang di sebelah barat laut atau membelakangi gunung ini diramalkan akan terjadi kejadian yang tidak diinginkan. Oleh karena itu masyarakat sekitar selalu menghindari hal-hal tersebut. Dilokasi ini pula terdapat himpitan 2 bukit yang mau tak mau harus dilewati agar bisa sampai ke lokasi selanjutnya yaitu 'sumber comberan' yang dimana setelah melewati celah tersebut kita akan sampai pada sebuah yang terlalu luas didalam, dan terdapat sumber mata air di puncak. Dilokasi sumber Comberan ini biasanya juga digunakan sebagai tempat ritual bagi mereka yang percaya akan dunia mistis untuk mendapatkan wahyu dan keberhasilan apa yang diinginkan.
Puncak Gunung Gedhe
Pemandangan dari atas bukit
5. Lokasi selanjutnya yang tak kalah menarik yaitu Puncak Gunung Gedhe. Perjalanan yang lumayan panjang bakal terbayar dengan pemandangan yang mempesona dan sangat mengesankan. Kita bisa melihat alam sekitar yang begitu hijau dan langit yang begitu biru membuat betah untuk berlama-lama dilokasi ini sangat cocok untuk diabadikan. 

6. Beralih kelokasi selanjutnya yaitu pemandangan Bukit Wayang Abimayu. Dilokasi ini juga menyuguhkan keindahan dari Sang Pencipta berupa puncak-puncak bukit yang menjulang tinggi dan memiliki relief yang begitu menakjubkan.

7. Lokasi selanjutnya adalah Goa Kliwiyu, goa ini belum di buka untuk umum sehingga wisatawan hanya bisa sampai kemulut goa saja.

8. Lokasi yang terakhir adalah pemandangan air terjun musiman. Dari namanya sudah bisa ditebak bahwa air terjun ini keluar waktu musim hujan saja melewati celah-celah batuan. Ditempat ini juga sering digunakan untuk panjat tebing bagi pengunjung yang ingin menguji adrenalinnya. Lokasi ini cukup dekat dengan pendopo Joglo Kalisong (tempat peristirahatan yang dibangun oleh pengelola).




16/05/12

Obrolan Pagi

Pagi-pagi Pak Deepak sudah OL (Online) dan menyapaku, memang sudah menjadi kebiasaannya ketika OL selalu mengajak saya ngobrol walau kadang hanya menanyakan kabar karena tidak ada bahan obrolan. 
Beliau sangat baik, tenang dan sabar. Sering memberikan saran tentang banyak hal dan semuanya semakin menambah pengetahuanku pastinya. Beliau asli India namun sudah lama tinggal di Indonesia.
Karena rasa penasaran dengan sikap tenang dan sabarnya makanya saya ingin belajar agar bisa mengendalikan emosi yang sering dominan. Dan Beginilah Obrolan saya (S) dengan Pak Deepak (D).

(S) :"Pak boleh nanya tidak......????, bagaimana caranya mengontrol perasaan agar tidak cepat emosi karena kalau saya liat bapak begitu tenang dan sabar".
(P) :"Coba kamu kasih contoh agar saya mudah kasih solusinya".
(S) :"begini pak, akhir-akhir ini saya sering susah mengendalikan perasaan dan mengendalikan otak makanya saya lebih mudah emosi".
(P) :"Always See Good in Everyone..Be blind to the faults of others. It brings peace in our life.... Things don't change, So change did way you look at them".
(P) :"Misalnya apa yang sampai bisa membuat kamu begitu....?!"
(S) :"Banyak pak....".
(S) :"Banyak lah pak semuanya kini cuma saya simpan sendiri sampai kadang-kadang membuat sesak napas makanya itu pak saya ingin belajar bagaimana mengontrol perasaan karena bila saya sudah bisa mengontrol perasaan pasti bisa ikhlas dan  dengan sendirinya kesabaran akan mengikuti".
(P) : "Benar".
(P) : "Lebih bagus pikiran, aku ga bisa kerja sendiri, kalau aku kerja itu terserah Allah saja".
(P) :"Kalau dapat hasil bagus ini dari Allah juga dan kalau tidak dapat hasil bagus juga dari Allah
biasa kalau ga usah marah, kalau kerja ga ikut fikiran kita, harus fikir itu terserah Allah".
(P) :"Kalau kamu dengar berita ada satu pesawat jatuh semua penumpang sudah mati...." (Berita yang saat ini jadi bahan perbincangan saat ini tentang jatuhnya pesawat Shukoi akibat menabrak Gunung Salak di daerah Bogor-Jawa Barat).
(P) :"Kamu pastinya juga dengar kalau ada satu orang yang batal tidak jadi naik pesawat karena pesawat terlambat terbang.
(P) :"Awalnya dia marah-marah tapi setelah tahu pesawat yang tidak jadi dia naiki kecelakaan menabrak gunung dia bersyukir bahagia tidak ikut dalam rombongan uji coba pesawat itu".
(P) :"Ini semua pikiran Allah, Allah tau pesawat itu akan mengalami kecelakaan dan penumpang didalamnya akan meninggal dunia. Kita sendiri tidak tahu apa rencana Allah buat kita dan semua yang sudah direncanakan Allah pastilah yang terbaik buat hidup kita".


Sudah sering saya dengar dan saya baca tentang yang dibicarakan Pak deepak bukan masalah jatuhnya pesawat tapi tentang rencana Allah untuk kita namun baru kali ini saya benar-benar menyadari arti semuanya dan kata-kata Pak Deepak bisa menghilangkan segala gundah yang sebelumnya saya rasakan.


Terima kasih pak ^_^


15/05/12

Kekasih Terhebat

Aku manusia yang paling butuh kamu
Membutuhkanmu
Hatiku memalingkan pandang hanya padamu
Pada hatimu

Jangan lelah menghadapiku

Biarkan aku jadi yang terhebat
Jadilah kamu kekasih yang kuat
Genggam tanganku bernyanyi bersama
Karena kamu kekasih terhebat

Aku manusia yang paling butuh kamu
Membutuhkanmu

Jangan lelah menghadapiku

By.Anji
 ✽✽✽✽


Mungkin sepenggal lirik lagu inilah yang bisa mewakili perasaanku tentangmu. Hingga detik ini masihku berharap engkau datang menemuiku agar kubisa berbagi segalanya denganmu karena aku merindukan saat-saat itu.
Masih teringat dengan jelas sabarnya kau saat mendengerkan segala macam celotehku, menemaniku menghabiskan malam hinggaku ketiduran, masih inginku bermanja-manja denganmu, sampai dengan keusilanmu untuk menggodaku hingga aku tidak bisa mengelak karena kehabisan kata. Hanya kamu yang bisa mematahkan segala macam argumen ketika perbedaan pendapat itu ada dengan bijak sehingga ego dan emosi yang biasanya datang padaku terkunci rapat oleh rasa nyaman dan keteduhan sikapmu, hanya kamu pula lah yang hingga saat ini bisa membuatku bercerita tentang segalanya tanpa memaksaku, sunggung engkau mengerti diriku. Tak pernah sedikitpun kau mengeluh, semua engkau tanggapi dengan senyum dan rasa kasihmu.

Kini "kamu dimana mas.....????" hanya itu kalimat yang sering aku tanyakan dalam sepiku namun jawabnya hanya hampa, inginku hapus semua tentangmu karna putus asa menunggumu yang tak kunjung datang dan tiada kabar hingga selalu saja menyesakan dada yang teramat dalam. Hanya butiran embun yang lepas dari peraduan yang mengerti perasaanku, sampai-sampai tiada dapat terbendung bagaikan air sungai selepas hujan.Sungguhku telah terbiasa akan hadirmu.
Hingga ku tak bisa mengusirmu dari hatiku, terlalu erat ikatanmu padaku. Berbagai cara sudah aku lakukan dan semuanya sia-sia, mungkin hanya waktu yang bisa menyelesaikan segalanya.

Bila kau tak inginkanku lepaskanlah aku dengan senyum terindahmu. Dan jadilah kakak ku yang baik seperti janjimu dulu. I need U

08/05/12

Generasi merunduk

Kemarin saya membaca di salah satu jejaring sosial ada yang membahas tentang generasi menunduk, setelah saya baca merasa tersindir juga deh akhirnya. Saya merasa terjebak dalam dunia yang disebabkan oleh perkembangan teknologi. Berikut ini poin-poin yang saya dapatkan:

1.Sebuah gambaran kehidupan sekarang ini, gak nunduk gak keren,benarkah? :-)
Dari anak kecil sampai orang tua tak sedikit yang keranjingan dengan yang namanya online, sampai dimanapun kita berada selalu melihat orang-orang asik dengan telepon pintar mereka, hanya sekedar untuk browsing, chatting atau cuman sekedar pasang status. Mereka lebih suka memperhatikan kaca ajabnya dari pada memperhatikan sekeliling mereka. Padahal kalau dinalar banyak disekitar kita berada, kejadian yang bisa bikin bahan obrolan, kejadian lucu yang bisa bikin ketawa, bahkan mengharukan tapi jangan mewek sembarangan malu tau. Namun kayanya menunduk lebih asik  lebih seru, lebih enjoy deh. Sampai-sampai ketika batre lowbat bingung kaya kebakaran jenggot takut gak bisa mengikuti perkembangan teman-teman dumay (dunia maya). Semua asik dengan dunianya hingga yang ga merunduk malah seperti orang hilang ditengah keramaian. *termasuk juga aku :D

2.Ketika dunia teknologi, gadget, bb, android, iphone, ipad, dll menjadi budaya,maka humanisme perlahan mulai luntur.BAHAYA!
Saking asiknya dengan kecanggihan teknologi menjadikan kita lupa untuk saling bersosialisasi, saling tegur sapa dan kenalan dengan orang-orang baru. Menjadikan manusia lebih individual, lebih cuek dan masa bosoh dengan apa yang terjadi di sekitar kita berada.*aku termasuk lagi di dalamnya :(

3.Lebih sering banget menghabiskan waktu dengan gadget.
Tiap hari, tiap menit dari bangun tidur sampai tidur lagi selalu memandangi gadget, jangan-jangan tidur juga pegang atau di sampingnya gatged kesayangan. Namun selama bersamanya sudahkah mendapatkan manfaat...??? Banyak mana antara manfaat sama kerugiannya....??? *aduh pertanyaan susah aku jawab

4.Coba deh lihat di meja sebuah restoran, ketika sekeluarga pada makan bersama seringkali kita melihat merrka tertunduk.
Tengak tengok melihat di sekitar ketika makan di restoran, ada beberapa orang yang menunduk namun bukan untuk berdoa sebagai rasa syukur karena makanan yang tersaji di meja dan siap di santap. Namun lihat mereka sedang asik dengan gadgetnya padahal di samping ada orang-orang kesayangan dan di depan ada makanan yang lezat siap di santap. Ketika  makan sambil memainkan jari bukannya tidak bisa menikmati enaknya makanan yang tersaji... *termasuk aku juga

5.Teknologi sekarang itu mendekatkan yang jauh, menjauhkan yg dekat... Dunia sudah berubah
Teman yang ada di samping malah dianggurin milih ngobrol sama teman yang berada jauh disebrang lautan padahal belum tentu tau sifat dan orangnya bagaimana apalagi orangnya, belum pernah ketemu *hehehe...iya.
Senang sekali mereka-mereka yang LDR, ortu yang terpisah dengan anak-anaknya, bos dengan pegawainya. Sekarang komunikasi bisa tanpa batas.
Namun ironis! Ortu, suami/istri, anak, sahabat yang ada didepan mata sekarang malah di acuhkan, pliss deh...

6.Bahkan sekarang orang tua suka kultwit di depan anak!
Twit seperti virus yang cepat menyebar dan menjangkiti siapa saja termasuk para orang tua. Pernah aku lihat orang tua yang sedang asik dengan ponselnya sedangkan anaknya yang masih balita main sendiri, bahkan tanpa dilihati, malah tidak jarang seorang anak yang bertanya sama orang tuanya eh si orang tua tidak melihat bahkan menjawab dengan malas-malasan dan alakadarna karena masih asik dengan gadgetnya. *Hadaaah...., masih adakah waktu buat keluarga
Bukankah seorang anak akan menjadikan orang tua sebagai panutan, lalu bagaimana kalau nantinya anak-anak yang ketika di suruh beralasan "tar ya mah/pah baru tanggung ni" kalau tidak si anak akan mengatakan "mamah/papah aja juga online kenapa saya tidak boleh pah/mah...??? Kalau sudah kaya gini dimana martabat sebagai orang tua.

7.Banyak pasangan yang bubaran hanya karena gadget, lebih sering menatap gadget daripada pasangan
Tak jarang seorang suami istri atau sepasang kekasih yang baru berduaan malah asik dengan gadgetnya masing-masing ketimbang ngobrol dengan pasangan yang jelas-jelas ada di samping. Sering kita jumpai gara-gara sosial media menjadi awal dari perselingkuhan dan ketidak harmonisan sebuah hubungan baik orang yang sudah berumah tangga maupun yang sedang pacaran. Bisa di bilang "weteng tresno jalaran soko Online"

8.Banyak Ortu yang merasa diabaikan karena gadget, smoga bukan ortu kamu ya...
Seorang anak sering lebih memilih menghabiskan waktu asik bermain dengan gadget, bb, leptop daripada berlama-lama sekedar berkumpul cerita bersama orang tuanya. Bahkan kadang sampai keadaan dan kesibukan orang tuanyapun sampai tidak tau gara-gara asik dengan dunianya sendiri. Lebih malu bila di bilang Gaptek ketimbang mengabaikan keluarganya.

9.Hubungan dengan tetangga sih gak usah dibahas,sudah luntur dimana-mana...
Dijaman sekarang yang serba individual tetangga bagaikan makluk asing. Seakan hidup sendirian tanpa ada tetangga kanan kirinya. Jadi jangan heran kalau sesama tetangga tidak saling kenal bahkan sampai tidak bertegur sapa.

Terus bagaimana dong kita harus menyikapi #Generasi Merunduk ini? 
Tidak ada yang salah dengan teknologi, yang kadang kurang Amazing adalah "the man behind the gadget" 

1.Sebisa mungkin kamu selesaikan urusanmu di SocMed sebelum kamu sampai di rumah
2.Jika harus ngetweet di waktu ada keluarga/anak/dll, coba kamu izin dulu, jelaskan tujuannya.
3.Buat dan pastikan prioritasmu benar, bukankah Keluarga Lebih penting daripada Followermu?Keluarga gak bisa "UnFollow"
4.Jika sudah izin tuk ngetweet namun orang disekitarmu kurang berkenan, apalagi jika itu keluargamu, hormatilah, plisss...
6.Kamu juga bisa sepakati dengan orang rumah alokasi waktu kapan kamu diizinkan nge-gadget
7.Kalo hal-hal tadi gak kamu lakukan, Bahaya lho... Lihat saja nanti fenomena kedepan... Akan terjadi hal-hal seperti: #GenerasiMerunduk
Misal,cekcok rumah tangga bukan lagi karena PIL(Pria Idaman Lain)/WIL(Wanita Idaman Lain), melainkan GIL (Gadget Idaman Lain)

Tolong, ingatkan teman-teman kamu, malah banyak yang kayaknya tiap 5 detik dalam hidupnya kudu ngetweet. Ingatkan biar gak LabiL!
Yuk,manfaatkan teknologi dengan Bijak bin Amazing, agar romantika humanisme kehidupan tetap terjadi tidak hanya di layar kaca.


Hanya Waktu yang Bisa Menjawab

Memang susah melupakan seseorang yang susah mencuri sebagian hati. Maksud hati ingin bertahan namun apa boleh di kata kalaupun dipaksakan pastinya akan lebih menyakitkan buat semuanya. Bukannya memiliki kekasih harusnya bisa menambah semangat, memotivasi agar bisa lebih baik dalam menjalani kehidupan ini tapi kalau kenyataan hanya akan menyakitkan dan menambah pikiran kenapa harus dijalani.....????
Kata-kata dari ibu yang selalu aku ingat adalah carilah seseorang yang bisa membuat hati kamu nyaman dan bisa menjadikanmu "ratu" dalam kehidupannya. Eeet..., jagang mikir yang macam-macam dulu "ratu" disini bukanlah agar kita di sanjung-sanjung dan segala keinginan slalu terpenuhi, Namun "ratu" disini carilah seseorang yang bisa memberikan cinta dan hatinya hanya untukmu, bisa menghargai dan berbagi apa pun itu.
Mencari pendamping hidup sama seperti mencari nahkoda untuk menjadi patner seorang kapten kapal dalam mengarungi lautan kehidupan. Dibutuhkan kerjasama yang solit untuk menaklukkan segala macam medan,  memiliki satu fisi dan misi yang sama demi mencapai satu tujuan. Walaupun ada nahkoda kapal namun butuh team yang solit untuk kerjasama, bayangin saja jika seorang kapten maupun nahkoda tidak mau mendengarkan omongan satu dengan yang lain niscaya kapal tidak akan bergerak bahkan akan tergulung ombak dan hancur, karam sebelum sampai tujuan.

Kadang saya berpikir mengapa semua orang selalu mengatas namakan cinta ketika berpacaran dan menikah, namun kenapa kalau memang benar mereka dipersatukan oleh cinta karena saling mencintai tidak dapat menyatukan perbedaan yang ada bahkan sampai putus dan tragisnya lagi bercerai. Dan ketika mereka sudah pisah dari pasangan mereka yang katanya cinta mati, tidak dapat hidup tanpanya, siap berkorban apa saja demi kebahagiaannya, tanpamu aku bisa mati (sedikit mengutip dari rayuan pulau kelapa seseorang yang sedang dimabuk cinta) tapi....., mana buktinya....??! Mereka tetap mencari dan berpaling dengan cinta yang lain..., lalu kemana perginya segala macam kata-kata pujian dari seorang pujangga yang dulu terucap....????
Bahkan tak jarang malah meninggalkan luka, dendam, dan sakit hati yang berkepanjangan, hmmm.., hanya angin yang bisa menjawab.

Kalau menurut pendapat saya saat memilih teman hidup jangan mencari cinta karena cinta dapat hilang dan digantikan cinta yang lain tapi carilah yang bisa membuat dirimu nyaman, yang bisa menjadi teman, kakak atau adik, bahkan bisa menjadi seorang ayah atau ibu jika sudah menemukan segalanya dari pasangan pastinya hari-hari Anda akan di penuhi oleh cinta dan kebahagiaan. Pada dasarnya sebuah hubungan hanya butuh saling pengertian, menekan ego masing-masing, keterbukaan dan yang penting menerima segala kekurangan pasangan anggap pasangan Anda adalah yang paling sempurna di mata Anda bagimana pun keadaannya.

Cinta yang sederhana, jangan berlebihan bila tidak mau sakit mendalam yang akan menyiksa diri sendiri. Jangan hawatirkan semuanya karena Tuhan sudah membuat skenario yang sempurna buat hidup kita, memang kadang kita harus merasakan sakit agar bisa menikmati sebuah kebahagiaan. Tuhan berbuat demikian karena ada maksud dari semua kejadian yang kita alami "ada rahasia dibalik rahasia", kalau tidak percaya coba Anda ingat-ingat satu kejadian yang membuat anda begitu terpuruk sampai-sampai menyalahkan takdir pasti ada makna yang tersimpan dalam kejadian itu (merenung sejenak nyooook).
Janga mencintai karena Anda suka tapi cintailah karena Tuhan dan jangan berlebihan karena segala macam yang berlebihan hasilnya tidak baik, sesuai porsi saja lah biyar dilihat dan dijalaninnya lebih enak. Hmmm...., ini ngomongin apa yaaa... sampe ngelantur kemana-mana artikan sendirilah karena kalau bicara masalah cinta tidak akan ada habisnya dan sampai sekarang tidak ada ilmu yang bisa menjabarkan rumusan ataupun unsur-unsur yang terdapat diurai dalam cinta. Kembalikan semuanya kepada Tuhan bila sudah mentok tidak ada jalan keluar meski sudah berusaha.

Karena cinta sejati hanya ada padaNYA, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita walaupun kita sudah banyak salah bahkan mengecewakanNYA Tuhan selalu memaafkan, dan Tuhan selalu membantu memecahkan masalah dengan caraNYA yang sungguh ajaib.

Air Terjun Sri Gethuk

Salah satu tempat wisata yang patut dikunjungi daerah gunung kidul adalah Air Terjun Sri Getuk. Air Terjun yang memiliki tebing indah ini terletak di Dusun menggoran Desa Bleberan, kecamatan Playen, Gunung Kidul, Yogyakarta. Berjarak kurang lebih sekitar 41 km dari kota Yogyakarta. Lokasi Air Terjun Sri Getuk berdekatan dengan lokasi wisata Goa Rancang Kencono. Letaknya yang cukup terpencil sehingga transportasi menuju ke sana cukup sulit didapat. Hanya bisa dilalui dengan motor atau mobil pribadi saja, kalau pun menggunakan bus masih sulit mengingat jalan yang masih bebatuan.
Tiket Perahu Menuju Air Terjun
Rute untuk bisa sampai di Air Terjun Sri Gethuk dapat dari Yogyakarta lewat jl. Wonosari, setelah sampai pertigaan Gading belok kanan menuju Playen, dari Playen cari jalur menuju Paliyan dengan jarak kira-kira 1.5 km setelah itu akan dijumpai papan penunjuk arah dan tinggal ikuti arah menuju ke obyek wisata Air Terjun Sri Getuk.
Ketika sampai di pos yang digunakan sebagai pintu masuk kita harus membayar Rp 3.500,- sebagai tiket masuk ke kawasan wisata tersebut dan Rp 1.000;- untuk biaya parkir motor. Untuk menuju ke air terjun ada 2 (dua) jalur yang bisa dilalui yaitu melewati jalan setapak pematang sawah sambil berpetualang menuruni anak tangga yang agak licin. Jika tidak ingin jalan kaki bisa menggunakan rakit atau perahu gethek.
Rakit menyusuri sungai oyo
Rakit transportasi menuju air terjjun
Bila ingin menggunakan rakit untuk sampai ke air terjun, terlebih dulu harus membeli tiket sebesar Rp 7.500,-/orang untuk pulang pergi (tarif karcis mey 2012).
Setelah membeli karcis kini saatnya menyusuri Sungai Oyo yang dibantu oleh petugas untuk mengantar ke tempat Air Terjun Sri Gethuk menggunakan rakit atau perahu kecil yang terbuat dari kayu dengan tong-tong di bawahnya agar bisa mengapung dan sudah dilengkapi dengan kincir air. Tapi tenang saja segi keamanan terjamin.
Aliran sungai oyo
Kawasan Air Terjun Sri Gethuk ini memang masih tergolong baru dan belum lama dibuka, sehingga masih banyak para wisatawan yang belum mengetahuinya. Jalan menuju lokasipun  tidak terlalu sulit bahkan buat orang yang belum pernah kesana sama sekali. Hanya saja jalannya menanjak dan berbelok-belok jadi harus hati-hati karena dari jalan utama memasuki jalan desa banyak jalan rusak dan berbatu seperti di gunung-gunung.



jalur menuju air terjun
Dilihat sepintas, sepertinya suatu keajaiban dari Yang Maha Kuasa. Sering kita mendengar pemberitaan bahwa Gunung kidul terkenal dengan daerah yang sering dilanda kekeringan ketika musim kemarau tiba karena kondisi alam daerah Gunung Kidul yang berbukit dan berbatu ternyata memiliki keindahan tersembunyi berupa air terjun   yang begitu elok dan konon tidak pernah kering meski dimusim kemarau cuma debit air yang berkurang dibanding saat musim hujan tiba.


Tebing air terjun
Air Terjun Sri Gethuk oleh masyarakat setempat sering menyebut dengan Air Terjun Slempret. Menurut legenda kepercayaan masyarakat setempat konon keberadaan air terjun ini merupakan tempat atau lokasi pusatnya para jin yang dipimpin oleh Jin Anggo Menduro. Jin Anggo Menduro ini sangat menyukai kesenian yang dibuktikan dengan adanya suara bunyi-bunyian semacam drum dan suara terompet. Di malam-malam tertentu, masyarakat sering mendengar bunyi-bunyi seperti slompret dari air terjun itu. Tapi jika suara itu didekati akan menghilang. Makanya masyarakat menyebutnya dengan Air Terjun Slempret.

Air terjun sri gethuk
Air Terjun Sri Gethuk memiliki keunikan tersendiri karena bercabang pada dua celah tebing dan muncul dari sela-sela tebing keras yang gersang. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 80 meter dan berada tepat di tepi sungai Oyo. Ada tiga sumber mata air yang menyembur di sekitar air terjun Sri Gethuk yaitu mata air Dung Poh, Ngandong dan Ngumbul dengan rata-rata debit 30 s/d 60 liter per detik.
Sesampainya di air terjun akan disuguhi pemandangan yang elok dengan batu-batu besar yang beraneka bentuk menambah indah air terjun. Untuk menuju salah satu titik air terjun juga mesti mendaki batu-batu besar dan haruslah ekstra hati-hati karena batunya lumayan licin kalau tidak mau tergelincir. Disini bisa bermain air sampai puas dari cuma sekedar berendam disekirat air terjun, bersantai di bebatuan yang diguyur air, lompat dari tebing yang cukup tinggi, bisa juga berenang di sungai ataupun cuma sekedar foto-foto bernarsis ria juga bolah. Tapi jangan bersedih hati bagi yang tidak bisa berenang karena disana juga menyewakan pelampung dan ban buat berenang, jadi tidak ada alasan buat takut nyebur menikmati sungai yang jernih dan segar.



Bias pelangi
Anda juga bisa bersantai menikmati  pemandangan di sekitar air terjun dan mengabadikan keceriaan teman maupun orang-orang yang sedang bermain air dengan jepretan kamera yang Anda bawa.
Bila air terjun dilihat lebih seksama akan terlihat pelangi yang berasal dari bias-bias embun dari percikan air terjun yang terkena hempasan angin dan sorotan sinar matahari.
Pohon yg tumbuh dimulut goa
Setelah puas bermain air terjun, istirahat sebentar dan langsung bisa dilanjut ke wisata selanjutnya yaitu Goa Rencang Kencono. Yang letaknya tidak jauh dari Air Terjun Sri Gethuk Anda tinggal kembali ke pos tempat membeli tiket masuk di pos kedatangan lalu belok kanan sudah sampe deh dan tidak perlu membeli tiket lagi karena tiket masuk yang Anda beli sudah satu paket buat masuk di obyek wisata air terjun dan menyusuri goa. Karena asik main air jadi saya belom masuk ke Goa Rancang Kencono sehingga tidak bisa menceritakan keadaan goa dan tidak bisa nunjukin keindahannya.

Datang ke tempat wisata Air Terjun Sri Gethuk dijamin tidak akan menyesal deh bakalan seru apa lagi kalau kesananya bareng-bareng pasti tambah seru dan asik. Kalo penasaran silahkan datang dan buktikan sendiri keelokannya. (L)