21/08/14

Seberondong Pertanyaan

Baru nyampe kantor dan buka pintu setelah cuti 3 hari menjelajah dunia imajinasi (18-20agt) sudah mendapat teguran eeh salah lebih tepatnya sebuah pertanyaan bertubi-tubi karena cuti ga bilang-bilang. Kirain ga ada masalah, habisnya yang lain cuti juga biasa saja.

Sudah dibela-belain dibawakan jenang, wajik dan sejenisnya buatku sampai membuat peringatan sama yang lain tidak boleh memakannya tapi yang di tunggu ga kunjung datang karena sedang cuti dan enggak bilang-bilang :D
Selalu begini, ketika punya sesuatu mengingatku. Dan tidak hanya itu ketika tau aku belum makan pun beliau bersedia untuk membelikan meskipun ia sendiri sudah makan. Kalau masuk pagi atau malam kebetulan pas satu shift selalu menanyaiku soal makan, sering membelikan makan bahkan tak jarang membuatkan aku segelas teh hangat di pagi hari. Terharu..., ternyata masih di kelilingi orang-orang yang begitu peduli denganku.

Maaf... Maaf... Maaf... Sungguh merasa bersalah. Lain kali enggak ngulang lagi deh, bakal ngabarin dan mau jadi anak baik ga bandel. Beliau sungguh-sungguh care dan perhatiannya ga mengada-ada bagai ayah yang memanjakan anaknya. Namun yang nyebelin ketika beliau memuji tapi di belakangnya pake embel-embel ireng (hitam) aiiiiih..., iya tau memang semenjak di Yogya jadi hitam ga seputih ketika awal-awal kerja, tapi sekarang sudah agak putihan dikit kan ;P


Makasih Pak Kawit - big hug (21/08)


19/08/14

Kesal Sesaat

Aku ga suka...
Segala hal yang menurutku ga patut dan terlebih ketika hati ga 'srek' apa pun keadaannya akan berbalik arah.
Seperti ingin teriak tapi itu tak ingin aku lakukan karena aku akan menyakiti yang lain. Etika yang terakhir.
Ketika yang aku rasakan bukan yang seharusnya, dan aku ga suka, akan tetap ga suka meskipun itu terkesan imut, buatku enggak malah terkesan membosankan, menjengkelkan dan bikin ilfil.

Aku ga suka...
Jangan anggap apa yang sudah kau lakukan membuatku terkesan, sama sekali ga.
Jangan anggap aku lemah dan mudah terbius dengan sikap lemah lembut, salah.
Aku adalah monster, yang patut diwaspadai
Aku satu-satunya manusia yang membosankan, gak tau berterima kasih, pecundang dan akulah orang yang hanya mencintai diriku sendiri.

Aku ga suka...
Jangan memaksa, aku tegaskan paling ga suka itu
Bebaskan diriku jangan coba untuk membelengguku
Kebaikan yang semakin lama bagai mempecundangiku
Perhatian berlebihan bagiku seperti segelas racun serangga yang siap ku tenggak
Muak ...
Tinggalkan dan selamat tinggal buat semuanya.


bukan siapa-siapa


18/08/14

Senyumu Masih Terlihat Jelas



Aku akan menjagamu semampu dan sebisaku
Walau ku tahu eagamu tak utuh
Kuterima kekuranganmu dan ku tak akan mengeluh
Karena bagiku engkaulah nyawaku

Penggalan lagu di FTV siang ini yang di siarkan salah satu televisi swasta dan ketika melihat adegan ketika si cowok menyuruh si cewek untuk berganti pakaian habis perjalanan jauh dan bau kambing karena di jemput mobil bak terbuka, si cowok mengerjainnya untuk naik di belakang karena kursi di depan ada anjing . Di tengah perjalanan ada bapak-bapak yang membawa kambing numpang di mobilnya, terpaksalah si cewek berbagi tempat bersama kambing. Sebenarnya si cowok bisa saja menyuruhnya duduk di depan dan menaruh anjingnya di belakang namun si cowok ingin sedikit mengerjai si cewek karena sebelumnya si cewek yang belagu mentang-mentang sebagai pemilik peternakan tempat si cowok ini bekerja mengancam akan mengadukan kepada ayahnya untuk di pecat hanya gara-gara si perempuan ini tanpa sengaja sepatu yang ia pake menginjak kotoran sapi. Setelah anjing diantar ke pemilik si cowok ini pun menyuruhnya untuk duduk di depan namun karena bau tubuhnya sudah bercampur bau kambing sehingga si cowok menghentikan mobilnya di tepi sungai dan menyuruh si cewek untuk berganti pakaian yang bersih. Di sungai setelah si cewek berganti pakaian lalu si cowok meminta baju kotor itu lalu mencucikannya dan dikeringkan di api unggun yang di buat dari ranting-ranting kering yang di kumpulkan dari sekitar sungai.



Ga ada yang istimewa dari kejadian tersebut tapi ketika melihat si cowok tersenyum dengan back soun lagu dari de meises tiba-tiba saja air mata ini menetes, aku teringat senyum itu. Senyum dengan sejuta keteduhan, senyum yang membuatku nyaman. Aku merindukannya, teramat sangat.




Mengapa rindu sesakit ini..., sampai kapan


18 agustus 2014

09/08/14

pergi untuk kembali

Berikan aku sedikit waktu sendiri untuk lebih memahami rasa. Jangan anggap kepergianku sebuah pelarian karena ini hanya sementara, ini juga bukan caraku menghindar. Aku bukan seorang pengecut yang begitu saja melenggang pergi ketika sudah tak menemukan setitik harapan dari asa yang tersisa. Bukan.

Suatu saat aku akan kembali, disini ke tempat dimana aku biasa bermain dengan hayalan dari realita kehidupan. Di bawah pohon yang mulai meranggas inilah aku akan kembali menghabiskan waktu berlama-lama duduk memandang ke sudut jalan yang berkelok mencari sosok diantara orang-orang yang beralulalang yang tak jarang mengaburkan pandanganku.

Sementara ini tak ada lagi yang bisa aku ceritakan, barisan aksara yang terkumpul seakan terbang tersapu angin yang tiba-tiba datang tanpa sempat buatku menaruhnya kedalam tobles kaca. Aku ingin bercerita tentang bintang yang selalu menemaniku setiap malam datang, tentang hujan yang menyuarakan kerinduan, dan tentang romansa senja jingga, tentang air laut serta tentang awan abu-abu yang berhias pelangi.

Aku pergi bukan untuk menetap, melainkan hanya untuk melukis setiap memory dari setiap jejak yang tertinggal. Bukankah di coretan sebelumnya aku sudah bercerita tentang gudang yang baru saja aku bersihkan, di tempat itulah sementara waktu aku akan tinggal. Menterjemahkan setiap rasa dari seseorang dan untuk seseorang. Tolong jangan anggap ini sebuah penghianatan karena edelweis bukan tempat yang tepat untuk meletakkan tobles-tobles kaca yang berisi kepingan hati.

Jangan hawatir sesekali akan datang menjenguk bukankah ada jalan pintas yang sudah aku buat menuju edelweis, jadi jangan cemburu kepada bias hujan begitu juga dengan perahu waktu karena masing-masing memiliki peran sendiri-sendiri.


Tunggu aku kembali
Memulai cerita tentang hidup dan kehidupan

Lilin-lilin Kecil


Hingga bulan juli berakhir namun satu lilin belum juga berhasil di tanyalakan. Ingin hati memberikan setitik cahaya agar bisa menerangi jalan untuk kembali namun sampai menginjak bulan Agustus cahaya yang aku janjikan satu pun tak ada.

Maaf...
Satu persatu hari aku lewati hingga kini bulan pun sudah berganti namun keberanian itu tak kunjung datang. Hanya memegang sebatang korek api kemudian nyalakan lilinnya..., mudah kan. Iya itu sangat mudah, bahkan anak kecil pun bisa melakukannya tapi maaf aku belum punya keberanian. Sepertinya aku terakhir kali memegang sebatang korek api yang masih menyala itu waktu lulus SMU. Bukan aku lupa caranya tapi..., sudahlah gak usah di bahas.

Tadinya aku ingin membuat kejutan. Ragu antara ingin membuat setoples bintang atau 1000 burung kertas. Tapi akhirnya aku pilih burung kertas namun perhitunganku meleset, sepertinya aku tak bisa menghadirkan 1000 burung kertas tepat waktu. Tapi setoples bintang dan 1000 burung kertas akan hadir disini, suatu hari nanti :)

Buat yang ultah di bulan Juli selamat hari jadi ya. Semoga doa-doaku pada detik pertama menginjak tanggal itu di dengar Tuhan. Aamiin

Maaf hanya bisa memberikan lilin-lilin kecil, meskipun aku yakin kau tau setitik cahaya yang abadi ada di dalam hatimu.


NB:
Ayo bermain ketelitian sebentar. Di coretan sebelumnya aku pernah menyebut adanya satu gudang nah di antara tulisan baik yang di atas ataupun disini ada satu link yang menghubungkan ke tempat yang aku maksud. "dia ada di tengah tapi menjadi akhir atau pemberhentian" hayoo apa jawabnya dan silahkan cari jika ingin tau seperti apa gedung itu (◦ˆ⌣ˆ◦)

Memory juli

siapa sebenarnya yang bermasalah


Di suatu malam detik-detik menunggu ngantuk tiba-tiba ada pesan masuk dari salah seorang teman;
"Ell kmu orangnya penuh dengan kegalauan ya .."
"Mungkin" entah apa maksud dari kata-katanya itu.
"Kenyataaanya seperti itu. Kmu butuh kasih sayang dan perhatian"
"Hebat bnr kamu bisa menyelamiku" sejujurnya aku gak nyaman dengan kata-katanya, mungkin kalau orang lain yang ngomong begitu aku akan berterima kasih.
"Hebat apanya"
"Ya yg kmu td katakan"
"Perasaan kmu tertutup. Sehingga kamu ga bisa mengungkapkanya. Cuma bisa berharap dan terus berharap, Sampai waktunya tiba"
"Darimana kmu tau"
"Aku baca buku 'kisah cinta yg menunggu waktu' itu judulnya"
"Lalu apa hubungannya ama aku" 
aku sama dia hampir ga pernah ngobrol lama paling cuma ucapan say hallo doank enggak lebih bisa kurang.
"Hampir mirip dengan status2 yg kmu tulis .. Intinya dengan karakter kmu"
"Sejak kapan kmu menganalisa tentang aku"

Oooh..., setiap status yang aku buat ternyata ada yang membaca ya, kirain orang-orang cuek sepertiku yang ga mengikuti status atau apa pun tentang kontak list yang berderet ini. Suer aku kagak tau temanku pasang status apa dan sudah berapa kali ganti status ataupun pic, taunya ketika ada komunikasi itu pun juga kalau aku bener-bener lagi ada perlu. Hanya beberapa orang yang terkadang aku sempatkan untuk menengok, meskipun itu enggak seluruh perubahan aku ikuti.

"Sejak aku kenal sama kmu"
"Kmu pengamat yg baik"
"Iya ..soalnya aku suka baca buku2 tentang kisah seorang wanita yg kesepian. Termasuk kmu. Aku tau solusinya"
"Aku bkn termasuk dlm buku yg kmu baca" aku gak suka dengan kata-kata yang dia ucapkan, bila boleh mengingat sepertinya kata-kata itu lebih tepat buat dia menurutku.
"Ya setidaknya kmu di katakan seperti itu"
"Mungkin perkiraanmu bnr tp menurutku itu sebagian kecil bkn masalah besar"
"Iya begitulah , kmu klu menurut aku , wanita yg tegar dan bertanggung jawab .... Aku suka itu .."
"Maksudnya"
"Maksudnya , iya kmu wanita yg suka berkorban dalam hal apapun, Wanita mandiri ..punya prinsip, Pekerja keras .."
"Aku ga sehebat itu :) " ingin rasanya menonjok dan mengumpat, bila melihat dia pria seperti apa dan entah mengapa pikiranku berkata ada usaha di balik kata-katanya ini.
"Klu hebat sich enggak , tapi kmu mencoba untuk memberikan yg terbaik .."
"Bukankah semua orang jg bgtu, selalu ingin memberikan yg terbaik termasuk kmu juga kan"
"Bahwa kmu itu bisa dan mampu menyelesaikan masalah apa pun. Ya tergantung orangnya juga .."
"Cuma 1 kekurangan kamu. Kmu suka menyerah dalam percintaan ,"
"Bkn menyerah tp aku ga mau ada keterpaksaan"
"Justru itu cinta ga bisa di paksakan , tetapi kmu juga harus berjuang mencari cinta .."
"Apakah harus mengais-ngemis , mengiba n mengobral ketidak berdayaan agar di kasihani..."

Entah apa yang dia pikirkan yang pasti aku ga suka dan di otakku berpikir dia lagi mencari kesempatan ciri cowok play boy cap kecebong. Aku gak heran dengan hal itu.

Di hari selanjutnya. Lagi-lagi setelah ada sekelumit kalimat yang aku buat tak berapa lama dia akan mengirim pesan padaku;
"El gimana ? Udah ada perubahan belum ? "
"Perubahan apa ya "
"Perubahan. Dalam kehidupan"
"Maksudnya "
"Gimana udah menemukan cinta kmu belum ? "
"Ga ada "
"Omg , kenapa bisa seperti itu .. "
"Maksud kmu apa to, ga paham "
"Maksud aku kmu sudah menemukan cinta. Sejati kmu belum ? "
"Bisa udah bisa jg blm "
"Nah itu masalahnya masih ada keraguan dan kebimbangan di hati kamu .. Secepatnya kmu perbaiki "
"Apanya yg diperbaiki"
"Hati kamu say"
"Menurutku hatiku baik-baik saja"
"Menurut kmu aj baik , belum tentu menurut orang lain"
"Ok, gini aja deh sebenarnya apa yg kmu tau tentang aku n berikan solusinya. Drpd muter-muter ga karuan"
"Apa ya, mau tau atau mau tau bgt. Serius bgt el"
"Ya terserah kmu jg mau bilang apa enggak, ga maksa kok"
"Aku lgi sedih el. Baru putus..."

Dan benar saja bukan sebuah solusi yang aku dapat malah curhat bila dia habis putus. Hal yang selalu dia keluhkan karena gak ada perempuan di sampingnya. Cowok aneh, ini karena meskipun ia sudah punya cewek pun masih saja ngelaba dengan alasan mencari calon istri yang cocok. Pacaran hanya seumur jagung, dan yang paling membosankan adalah cara dia yang ga bosan-bosannya mencoba mendapatkan peluang dariku (bukan bermaksud ge er). Begitu mudahkah jatuh cinta dan pindah dari satu orang ke yang lainnya..., apa sebenarnya yang kau cari cinta-kah atau hanya mengais kasih sayang dari cewek-cewek di luar sana....





Maaf untuk hal ini lebih memilih menutup pintuku rapat-rapat, ini bukan sok jual mahal atau karena dia yang play boy tapi karena sebuah JANJI. Aku sudah berjanji, terlebih janji dengan diri sendiri. Bagaimana aku membuka pintu bila kuncinya terbawa ketika dia pergi. Tapi mungkin perkataannya ada benarnya juga bahwa harus di perjuangkan.


Penyelamatan

Melihat balon udara terbang mengikuti arah angin membawanya pergi adalah menjadi hiburan tersendiri bagi yang orang-orang yang melihatnya. Tapi pernah gak berpikir sampai dimana balon raksasa itu menghentikan perjalanan. Ketika melihat tayangan balon udara yang terbang di televisi sepintas sempat kepikiran dimana balon itu mendarat, nanti kalau tiba-tiba terombang ambing angin bagaimana, nanti kalau tiba-tiba balonnya terbakar di udara trus jatuh ke atap rumah orang gimana, kalau tiba-tiba macet di tengah jalan gimana, ..., begitu banyak pertanyaan lalu begitu saja hilang, mungkin ikut serta tersapu angin yang melintas di hadapanku tanpa permisi kali ya.

Kemaren pagi (08/08/2014) kampungku di bikin heboh oleh balon udara, ini bukan karena balon udara yang melintas atau ada salah seorang warga yang menaiki balon udara tapi karena ada balon udara yang entah darimana datangnya tau-tau sudah nyangkut di atas menara sutet. Balon yang berukuran besar di tambah tiang sutet yang berada di pinggir tebing membuat angin yang berhembus terhalang masuk ke balon, balon itu pun mengibas-ngibaskan sehingga rumah-rumah yang ada di dekat sana pada bergetar semua sampai membuat penghuninya berhamburan keluar semua karena takut. Iya beneran bergetar rumahnya...

Tidak hanya itu terlihat juga percikan bunga-bunga api di tiang sutet yang mengakibatkan lampu di dalam rumah berkedip-kedip sebentar sebelum mati, katanya ada kabel listrik yang menyatu, konselet kali ya atau mungkin kabel-kabel listrik lagi tebar pesona mencari perhatian dari tamu tak di undang itu (balon udara). Panik dan bingung, mau melapor juga kagak tau sama siapa, tempat tiang sutet ini beralamat dimana juga ga jelas. Meskipun berada di daerahku tapi bisa jadi ikut alamat sebelah. Satu-satunya jalan menghubungi pihak PLN, untunglah semua bisa teratasi sebelum ada kemungkinan-kemungkinan buruk terjadi. Bagaimana detik-detik penyelamatan balon udara yang kesangkut tadi dan bagaimana nasip selanjutnya setelah insiden yang baru dialami saya tak dapat ceritakan karena saat itu terjadi saya tidak berada di tempat kejadian jadi tak ada pengabadian gambar ataupun cerita versi lengkapnya. Terka-terka sendiri ya....

Ini dia menara sutet yang bikin balon udara nyangkut dan gambar ini aku ambil tadi pagi (09/08/2014)

Cowok Cuek

Beberapa hari yang lalu ada teman yang bercerita tepatnya seh mengeluh tentang cowoknya yang cuek. Ia dilema, bila melepas sakit karena mereka jadian juga sudah bisa dibilang lama ( satu tahun lebih) meskipun aku tau alasan sebenarnya karena sangat cinta dengan pacarnya ini, namun untuk bertahan dengan keadaan yang seperti ini juga sakit merasa gak diperhatikan. Bila bicara apa yang ia rasakan seperti gak ada tanggapan, kelakuan masih sama malah terkadang semakin semaunya sendiri. Dan ujung-ujungnya takut sendiri alih-alih cowoknya kembali kepada mantanya ataupun mencari cewek lain. Tak jarang uring-uringan sendiri ketika seharian si mas pacar ini ga ada kabar, yang ini sedikit curcor tapi sepertinya hampir semua cewek juga begitu deh.

Problematika cinta yang mudah namun membingungkan, terlihat simple namun kusut. Kalau sudah menyangkut masalah cinta susah untuk menggunakan logika jadi gunakan saja jurus hitung kancing seperti mengerjakan ujian waktu sekolah dulu.
Mending gak usah jatuh cinta deh kalau gak mau sakit hati.
Logikanya sudah tau cowok itu cuek kenapa juga di jadiin pacar. Apakah karena tampang yang kece atau karena ada apa ni..., ketika meng "iya" kan untuk jadian. Bukannya sifat seperti cuek, pendiam, usil, rame itu gampang ya melihatnya karena itu sifat bawaan yang tampak dari luar. Bila sudah memilih ya mesti tanggung resikonya, kenapa ngeluh. Ketika memutuskan untuk jadian bukannya ga secepat kilat di waktu hujan turun, hari ini ketemu, kenalan langsung jadian enggak kan, ada jeda selama perekenalan itu. Ada kontak dan untuk jadian juga tentunya ada yang mendasari, alasan hingga adanya benih-benih cinta.

Pas awal-awal saja isinya sayang-sayangan terus, lalu semakin kesini semakin sering berantem dan mulai sedikit ada ego yang berbicara, mencoba mengubah sifat aslinya yang mulai keluar sesuai dengan bayangannya. Ya gak bisa begitu.

Kadar cuek cowok dengan cewek itu berbeda, secuek apa pun cewek bila sudah kepentok cinta sedikit banyak akan terlihat perubahan ke arah feminim namun untuk seorang cowok sepertinya susah selama tidak bisa mendapatkan kartu AS dari si cowok. Contoh mudahnya pasangan cuek kalau kamu tidak nanya duluan kabarnya ya kemungkinan besar kamu tidak bakal mendapat kabar darinya atau kemungkinan untuk cowok nanya kabar kamu itu sangatlah kecil (beda ketika pas pdkt atau awal jadian). Coba saja kamu gak tanya atau gak ngabari selama beberapa hari, kemungkinan dia juga gak ada kabar selama itu juga.

Sabar. Untuk menghadapi cowok cuek kamu harus memiliki stok sabar yang super banyak. Cowok cuek cenderung gak suka di atur-atur, gak suka di cereweti sepanjang hari. Daripada ngeluh mulu tiap hari yang malah tambah terasa berat mending coba pahami dengan mensejajarkan pikiranmu dengan pikirannya, bila itu bisa kamu lakukan berarti kamu mendapat kartu AS itu tandanya kamu memenangkan permainan.

Sering memberi pemahaman pada dia, biar hatinya juga terbuka tapi jangan terlihat menggurui nanti malah ujung-ujungnya bertengkar dan kamu sendiri yang sakit hati. Tak selamanya cowok cuek itu benar-benar cuek, bila di ajak ngobrol mereka juga sebenarnya mendengarkan hanya saja dengan caranya namun juga jangan terlalu menyudutkan dengan artian kamu menginginkan dia seperti apa yang kamu inginkan. Cowok cuek ada lucunya juga lho, lebih ga ngebosenin ketimbang yang romantis abis dan serasa ada tantangannya (kalau yang ini pendapat pribadiku ya).

Kalau toh memang gak kuat bertahan ya jangan memaksakan diri buat bertahan. Memang sakit, karena setiap keputusan juga pasti ada resikonya. Kalau dalam hidup kita gak berani mengambil resiko, ya kita akan terus tertindas waktu.

Menjalin hubungan itu saling, bukan cuma 'di' tapi juga 'me' . 

lagu penggugah perasaan

Ketika mendengarkan musik atau tanpa sengaja mendengar tak jarang beranggapan lirik dari lagu serasa mengena benar-benar menghujam jantung, pas seperti apa yang saat itu dirasakan atau seperti mewakili suatu kisah yang telah lalu hingga beranggapan lagu yang didengar "ini gue banget..." Sama seperti yang lain aku pun juga begitu bahkan ada beberapa lagu yang dari dulu hingga sekarang masih saja tak bosan berkumandang di saat-saat tertentu.

Tau lagu hampa yang di bawakan dengan penjiwaan total oleh penyanyinya "Ari Lasso", kalau enggak tau coba simak lirik di bawah ini. Gak tau mengapa lagu ini sukses besar sering membuatku mewek bukan hanya di tempat rahasiaku (kamar) tetapi juga di beberapa tempat umum, entah itu sampai sesenggukan karena gak bisa nahan desakan dari mata air yang mulai beleber atau cuma berkaca-kaca dan itu masih sampai sekarang. (Dasarnya cengeng kali ya...)

Ari Lasso – Hampa

Kupejamkan mata ini
Mencoba tuk melupakan
Segala kenangan indah
Tentang dirimu tentang mimpiku
Semakin aku mencoba
Bayangmu semakin nyata
Merasuk hingga ke jiwa
Tuhan tolonglah diriku
Reff :
Entah di mana dirimu berada
Hampa terasa hidupku tanpa dirimu
Apakah di sana slalu rindukan aku
Seperti diriku yang slalu merindukanmu
Selalu merindukanmu
Tak bisa aku ingkari
Engkaulah satu-satunya
Yang bisa membuat jiwaku
Yang pernah mati menjadi berarti
Namun kini kau menghilang
Bagaikan ditelan bumi
Tak pernahkah kau sadari
Arti cintamu untukku

Lirik minjam dari sini

Selain hampa, lagu milik Pasto yang berjudul jujur aku tak sanggup juga menjadi lagu melow menurutku. Meskipun intensitas masih di bawah "hampa" namun lagu ini juga pernah membuatku mewek di tempat umum. Pertama kali dengar setelah sekian lama ni lagu tak terdengar ketika lagi main sama teman ke daerah Gunung Pati-Semarang, waktu itu lagi santai sendiri di gazebo sementara teman lagi cari tempat buat ngerokok sekalian ngopi katanya alasan klise paling-paling dia lagi ngecengin cewek-cewek di kolam renang yang ada tepat di samping resto, lagi asik nulis di notepad terdengarlah lagunya pasto yang diputar oleh pengelola tempat itu, awalnya masih cuek tapi ketika sampai reff. Mulai deh terhenti aktifitas mencet-mencet, lebih fokus sama lagu yang lagi berkumandang. Selanjutnya bisa nebak donk dari mencet-mencet deretan abjad berganti kucek-kucek mata hanya untuk menahan agar bendungan kagak jebol. Gagal.

Pasto - Jujur Aku Tak Sanggup
Oh ini kisah sedihku
Ku meninggalkan dia
Betapa bodohnya aku

Dan kini aku menyesal
Melepas keindahan
Dan itu kamu

reff:
Tuhan tolonglah aku
Kembalikan dia
Ke dalam pelukku
Karena ku tak bisa
Mengganti dirinya
Ku akui jujur aku tak sanggup
sungguh aku tak bisa

Dan tlah ku jalani semua
Cinta selain kamu
Tapi tak ada yang sama

Beribu cara kutempuh
Tuk melupakan kamu
Tapi tak mampu

repeat reff

oooo, sungguh aku tak bisa
jujur aku tak sanggup
sungguh aku tak bisa
huuuuu, yeeeee

Lirik minjam dari sini 

Beda lagi dengan lagu yang satu ini, pertama kali mendengar di radio (maklum lagu dari band indie) hampir tiap hari dan berkisar di jam yang sama (malam hari) lagu milik romance di putar. Beberapa kali dengar jadi ketagihan ditambah mp3 teman adik yang saat itu main ke rumah juga mendendangkan lagu yang sama semakin mengena deh. Namun waktu itu untuk mencari mp3 gratisan masih susah sampai aku pesan teman untuk mencarikan, meskipun nunggu beberapa hari akhirnya dapat. Dari awal dengar hingga sekarang lagu ini selalu ada di memory ponsel. Mendengarnya serasa menjadi wanita yang paling bahagia, memiliki seseorang yang sangat sangat sangaaat sayang bagai harta yang tak ternilai apa pun. Dan lagu kuingin kamu inilah yang sedikit banyak sukses mengurangi kegetiran karena rasa yang hanya bisa tersimpan sendiri. Lebih dari kasih tak sampai yaitu rindu yang terlarang namun bukan selingkuh ataupun mendua apalagi sebuah penghianatan ya.

Ku Ingin Kamu - Romance

Demi semua yang aku jalani bersamamu
Kuingin kau jadi milikku
Kuingin kau disampingku

Tanpa dirimu ku hanya manusia tanpa cinta
Dan hanya dirimu yang bisa
Membawa surga dalam hatiku

ref:
Kuingin engkau menjadi milikku
Aku akan mencintaimu
Menjagamu selama hidupku
Dan aku kan berjanji
Hanya kaulah yang kusayangi
Ku akan setia disini
Menemani…

Sentuhanmu
Bagaikan tangan sang dewi cinta
Yang berhiaskan bunga asmara
Dan membuatku tak kuasa
Back to ref
Di setiap arung gerak
Tersimpan di hati kecilku
Bahwa dirimu terindah untukku

Back to ref

ref2:

Selama ku masih bisa bertahan
Selama ku masih bisa bernapas
Selama Tuhan masih mengijinkan
Kuingin selalu menjagamu

Back to ref2 [3x]

Selama ku masih bisa bertahan
Selama ku masih bisa bernapas

Lirik minjam dari sini


Inginku...

Cita-citamu apa ?

Pertanyaan dari jaman dulu hingga saat ini masih ada dan masih sama yang muncul ketika menginjak bangku sekolah.

Aku dari kecil ingin jadi guru, mungkin melihat bu dhe dan tante yang kebetulan berprofesi sebagai pendidik, ditambah setiap hari yang berinteraksi dengan pembimbing di sekolah. Dulu aku berpikirnya jadi guru itu enak, tugasnya hanya mengajar, bisa ketemu anak-anak kecil lalu bermain-main dengan mereka dan ketika liburan sekolah tiba guru-guru juga menikmati libur panjang itu. Awalnya aku kira alasannya itu namun suatu ketika berpikir ulang ketika di sekolah di suruh mengarang dengan judul cita-citaku yang nantinya satu-persatu di panggil ke depan kelas untuk membaca karangan mereka dan di nilai. Jawaban teman-temanku beraneka ragam ada yang ingin jadi polisi, guru, dokter, sopir, pilot, guru, ... Namanya anak kecil yang masih labil suka terpengaruh teman, ketika mengarang sempat beberapa kali ganti-ganti judul gara-gara melihat judul dari tulisan milik teman yang terlihat indah terangkai. Tapi ketika membayangkan apa saja tugasnya satu persatu judul yang sudah tertulis rapi di buku ku hapus sampai buku tulisku menjadi hitam karena sudah beberapa kali mengalami penghapusan yang kurang bersih di tempat yang sama bahkan hampir bolong.

Aku ga ingin jadi dokter karena aku mudah jijik dan gak tega melihat orang-orang yang kesakitan, ga mau jadi polisi karena tergolong anak penakut, jadi pilot takut ketinggian, dsb... Argumen yang mematahkan semuanya hingga satu yang tersisa guru, ya aku ingin jadi guru. Keinginanku ini masih berlanjut hingga aku kuliah, namun yang menjadi pertanyaan sekarang berubah ingin jadi guru apa? Mengingat dan menimbang hal apa yang bisa aku andalkan namun rasanya gak ada yang bisa di jadikan patokan karena semua mata pelajaran buatku biasa-biasa ga ada yang istimewa dan ga ada yang aku mahir kerjakan. Dari sanalah muncul keinginan menjadi guru TK, sempat juga waktu kuliah ingin melamar jadi guru kebetulan melihat beberapa lowongan di sebuah TK dekat kampus, pikirku untuk cari pengalaman seandainya keterima bisa ambil kelas sore karena kelas pagi jadwalnya akan bentrok mengingat jadwal sudah ditentukan oleh universitas bukan memilih sendiri seperti di beberapa universitas lain. Namun keinginanku ini tidak mendapat ijin orang tua terutama bapak. Bapak ingin aku kuliah yang bener, lulus dengan cepat dan gak mengecewakan karena menurut bapak ketika sekolah ataupun kuliah bekerja paruh waktu membuat konsentrasi akan terbagi, apalagi ketika sudah memengang uang hasil jerih payahnya sendiri maka kuliah akan di nomor duakan karena merasa sudah bisa mendapatkan uang, kuliah enggak begitu penting lagi.

Hingga saat ini pun aku masih memegang impian itu, namun tak ada keberanian untuk melangkah kesana. Gak yakin apakah aku benar-benar bisa membuat anak-anak kecil itu terkesima hingga mau mendengarkan omonganku dan apakah aku punya kesabaran lebih menghadapi tingkah anak-anak yang masih semaunya sendiri berlarian kesana kemari.

Sebenarnya banyak impian yang aku buat, sepertinya semua berhubungan dengan anak-anak;
1. Ingin buat taman bacaan
2. Ingin buat pondokan buat anak-anak belajar dan berkreasi
3. Ingin mengabdikan diri ke daerah-daerah terpencil (menjadi sukarelawan), apalagi membaca artikel teman-teman tentang guru yang di perbantukan di daerah pedalaman, salut buat mereka. *angkat dua jempol*
4. Ingin memberi bekal keterampilan seperti membuat kerajianan ataupun membuat sofenir kepada ibu-ibu rumah tangga agar mereka bisa membantu perekonomian keluarga.
5. Ingin buat penitipan anak.

Poin terakhir ini yang menurutku paling gila dan sangat aku inginkan. Bermain dengan anak-anak sepanjang hari, melihat mereka tumbuh kembang yang semakin hari semakin bertambah kepandaiannya. Membayangkan saja sudah bisa bikin senyum- senyum sendiri.

Mungkin ini semua hanya menjadi impian yang akan aku pandangi karena aku tak tau meski berada dimana dan tak ada keberanian untuk memulai. Aku tak yakin dengan diriku sendiri. МΑΑF ....

07/08/14

Gap Down ~ Berada di Titik Terendah

Kepala sudah mulai pusing ditambah mata yang terasa pegal, lelah dengan obyek yang ditangkap retina. Dan itu tandanya harus ada doping, minum suplemen penambah darah.


Lihatlah angka-angka yang keluar dari tensi meter digital ini tak ada yang sesuai. Empat kali aku ulang namun hasilnya sama hanya selisih beberapa angka dalam kisaran yang sama.

Capek kah, banyak pikiran, kurang istirahat atau kurang makan uuuups masaseh kurang makan sepertinya yang terakhir ini mesti di hapus deh. Ga cuma makan tapi buah juga sudah terpenuhi, meskipun begitu ya ga tau juga kandungan gizinya sudah memenuhi apa belum.Tapi sepertinya semua alasan juga ga memenuhi syarat untuk membuat tensiku turun.

Coba saja makan garam biar cepet naik, aiiih sudah pernah aku lakukan tapi enggak sembuh malah gigiku kembali ngilu. Hadaaaah ell mengapa kamu ga pernah bisa bener-bener fit 100%

Bagaimana kabar kakimu apakah sudah baikan? Yup, sudah bener meskipun bengkaknya masih terlihat tapi sudah agak enggak terpincang-pincang lagi (berati masih sedikit terpincaang-pincang donk) dan itu semua berkat ilmu yang aku curi dari tukang urut yang beberapa kali membenarkan onderdil dalam tubuhku. Tiga hari hampir setiap hari kerjanya hanya ngurut kaki benerin urat yang tumpang tindih. Gimana canggih ga tu ga hanya kedua kaki namun juga kedua tangan dan jempol kaki sebelah kananku sudah bisa ditekuk dan sukses jadi sedikit hitam-hitam akibat jadi bahan percobaan. Yang penting sekarang sudah enakan to.


Yuuupi, ada yang mau coba :P