15/06/11

Kisah Cinta Dio #Cinta Menguji Kesabaran

Cinta Menguji Kesabaran


klik disini untuk membaca kisah sebelumnya

Karena kegigihan Dio akhirnya mulai membuahkan hasil juga  toko roti yang dia rintis. Semua Dio kerjakan bersama temannya. Akibat sibuk kerja hubungan Dio dan Ara jadi renggang Dio sudah tidak ada waktu buat ngobrol-ngobrol dengan Ara. Ini lah yang menjadi Ara merasa terabaikan Ara marah karena Dio ga pernah kasih kabar, pesan yang Ara kirimpun tidak  dibalas. Kalau dipikir-pikir berapa lamanya seh ngirim pesen cuman sekedar nanyain kabar agar hati Ara tengang tidak hawatir memikirkan Dio. Namun anehnya Dio yang tidak pernah balas semua pesan dari ara malah sempat menjawab & berkirim pesan dalam jejaring sosial. Ara kecewa dengan sikap Dio padahal keinginan Ara sangatlah sederhana cuma pengen Dio memberi kabar agar tidak ada kecemasan dihati Ara. Ara marah.....!!
kemarahan Ara semakin menjadi ketika Ara iseng-iseng membuka email Dio dan menemukan kiriman Dio untuk Nana (mantan kekasih Dio) yang isinya bahwa Dio masih suka dengan Nana dan ingin kembali dengannya.

Ara semakin marah dan memutuskan untuk berpisah dengan Dio namun karna rasa sayang Ara, merasa sudah dekat sama keluarga Dio dan berpikir kalo Dio masih membutuhkan Ara buat suport Dio yang masih berjuang demi masa depan yang telah mereka rancang Ara buang jauh-jauh semua pikiran buruk dan memutuskan tetap memberikan suport kepada Dio.
Tidak sampai disitu Ara juga menemukan fakta yang bagitu menyakitkan hati di salah satu jejaring sosial (Tg) ada sebuah pesan percakapan bahwa Dio yang tidak jadi menemui Ara malah pergi menemui cewek lain yang jelas-jelas baru Dio kenal kalau ( lihat dari tanggal perkenalan mereka ). Kali ini Ara benar-benar marah & menginginkan penjelasan tentang semuannya. Namun semarah apa pun Ara selalu memberikan kabar bila ingin kemana-mana.
Suatu ketika saat Dio menyapa Ara dan karena masih emosi akhirnya mereka bertengkar hebat, ini pertengkaran pertama mereka setelah pacaran 3 bulan dan mengubah segalanya. Dio tidak memberikan penjelasan seperti yang di harapkan Ara namun akhirnya Ara lagi yang mengalah demi hubungan & menjaga emosi Dio agar pekerjaanya tidak berantakan Ara bener-bener tidak tega ninggalin Dio berjuang sendiri.

Semua rasa sakit hati Ara telan sendiri, pikiran buruk & perasaan yang tidak mengenakkan di tepisnya. Ara sangat menjunjung kepercayaan dan berpikir positif bahwa disana Dio akan baik-baik hanya sibuk kerja sampai tidak kenal waktu demi masa depen mereka kelak makanya Ara selalu memberikan suport agar Dio selalu semangat dikala Dio mulai down, menghibur disaat sedih, mengingatkan segala sesuatu saat sakit itu juga yang selalu di ingatkan mamah Dio agar Ara selalu sabar menghadapi Dio.

Hubungan Ara sama mamah Dio sangat lah baik bahkan Ara sudah di anggap seperti anak sendiri karna beliau tidak punya anak cewek. Selalu cerita tentang segala hal bahkan masalah yang tidak di ceritakan anak-anaknya ibunda ceritakan sama Ara.

Ara tiap hari selalu memberikan motifasi agar Dio semangat kerja walaupun tak ada satu pesanpun yang di balas oleh Dio namun sudah tidak di hiraukan Ara. Walau kadang ada selintas firasat kalo ada yang "tidak beres" dengan Dio semua ditepisnya.


Hingga 11 bulan perjalanan cinta mereka Dio cuma sesekali menemui Ara bahkan jarang memberikan kabar bahkan bisa satu bulan hanya membalas sekali pesan Ara kadang tanpa kabar sama sekali padahal Dio selalu online kalo di tanya kenapa tiada kabar alasan sepele "sibuk...., kerjaan banyak lah...., tidak punya pulsa lah...." namun Ara hanya diam dan diam menerima segala alasan Dio yang sebenarnya tidak masuk akal, Dio selalu meyakinkan kalau ada maksud tertentu kepada Ara agar Ara sabar semua Dio lakukan demi masa depan. Mereka juga sering bertengkar dengan masalah yang slalu sama dan mungkin ada 5 kali Ara ingin mengakhiri hubungan ini dengan meminta persetujuan mamah Dio terlebih dahulu. Mamah Dio menyerahkan semua keputusan sama Ara bahkan mendulung kalo memang itu yang terbaik, namun lagi-lagi rasa tidak tega yang mengurungkan niat Ara untuk mengakhiri semuanya.

BERSAMBUNG..... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar