13/10/11

Lebih Baik ϑi Cintai dari pada Mencintai

Awal mula perkenalan antara Ardi dan Lusi di dunia maya lewat jejaring sosial. Dari sering ngobrol lama-lama ada rasa yang tak biasa dalam diri Ardi pαda Lusi. Bahkan Ardi sampai berani mengutarakan perasaan sayangnya sama Lusi, Sebagai cewek Lusi punya kriteria khusus dalam memilih calon pendamping hidupku kelak, Lusi menginginkan seorang laki-laki yang minimal pendidikannya sama dengannya karena Lusi tidak mau saat sudah menikah pendampingnya kelak tidak bisa mengambil sikap bertanggung jawab dan mencari jalan keluar saat ada masalah, mempunyai pekerjaan mapan karna Lusi tidak mau saat udah menikah kelak masih membebani orang tua bahkan malah dia yang mencari nafkah buat keluarganya.

Lusi tidak bisa langsung memeberikan jawaban dari pernyataan cinta Ardi, karna Ardi tidak masuk kriteria yang nantinya menjadi pendamping hidup Lusi tapi untuk menolak secara langsung Lusi juga tidak tega, lalu Lusi iseng-iseng bilang sama Ardi tentang kriteria pendampingnya kelak. Lusi berbuat begitu karna Ardi hanya lulusan SMU dan baru saja keluar dari pekerjaannya dengan alasan tidak betah. Dalam bayangan Lusi Ardi tidak akan lagi berharap dan tidak lagi membahasnya akan mundur teratur untuk mendekati Lusi.

Namun perkiraan Lusi salah, Ardi tetap kekeh memaksa agar Lusi mau jadi pacarnya, sampe di bela-belain agar masuk kriteria Ardi bersedia mencari pekerjaan baru dan akan mendaftar kuliah. Ardi memaksa agar Lusi mau menerima cintanya, yaaaaah karna rasa kasihan dan melihat kesungguhan hatinya maka Lusi terima juga Ardi sebagai pacar, mereka mencoba menjalani hubungan ini walau belum ada rasa cinta yang tumbuh dalam hati Lusi.

Selama pacaran mereka sering terjadi pertengkaran-pertengkaran kecil yang di sebabkan oleh rasa cemburu Ardi yang begitu besar dan rasa ego yang sering memaksakan kemauannya kepada Lusi dan posesif Ardilah yang membuat Lusi seakan di kekang di tambah lagi Lusi yang belum menemukan sesuatu yang membuat rasa tertarik di diri Ardi sehingga sering tiada yang mau mengalah dari keduanya. Perjalanan cinta mereka di warnai dengan putus nyambung dan pertengkaran-pertengkaran dan pada saat menginjak hampir 6 bulan pacaran Lusi memutuskan untuk jalan sendiri-sendiri mereka sepakat untuk berteman walaupun berat melepas Ardi tidak bisa berbuat apa-apa kalaupun dipaksa akibatnya tidaklah baik pasti ada yang tersakiti.
Namun Ardi masih memendam rasa sayangnya dan masih berharap agar Lusi mau menjadi pendamping hidupnya kelak.

Ardi tak henti-hentinya berusaha dan mengharapkan cinta Lusi, Ardi pun berjanji mau merubah semua kebiasaan buruknya yang selalu memaksakan kehendakna agar di turuti dan tidak akan banyak larangan dan tidak akan posesif lagi maka Lusi pun menerima kembali Ardi sebagai pacarnya. Terlebih Lusi juga merasa sayang bila melepaskan Ardi karna paras Ardi yang tampan dan kepribadiannya yang baik. Masih sama seperti dulu selalu ada ribut-ribut kecil dalam kisah cinta mereka walau tidak seektrim dulu.

Karena usia Ardi yang udah sepantasnya berumah tangga, di lingkungan tempat tinggalnya hanya Ardi yang seusianya belum menikah maka Ardi mulai berubah haluan untuk melamar Lusi namun Lusi belum mau menikah masih ingin mengejar impian sebagai wanita karier. Lusi juga tidak mau melangkahi kakak perempuannya dan ibu lusi pun berpendapat sama, namun Ardi ngebet buru-buru kepingin nikah karna malu sama teman-teman yang lain makanya Ardi mendesak dan mendesak terus sampai suatu ketika mamah Ardi ikut campur minta kejelasan akan nasip anak lelakinya dan di ceramahinlah Lusi saat main ke rumah Ardi.

Karna merasa anak kesayangannya sudah melakukan semuanya yang Lusi mau, Ardi bela-belain kuliah dan bekerja agar bisa masuk kriterianya Lusi. Lusi tidak bisa berbuat lain karna sejak awal langkah dia salah. Akhirnya Lusi mau juga di lamar Ardi dan ibu Lusi luluh dengan etikat baik Ardi untuk meminang Lusi dan di perbolehkanlah Lusi nikah duluan mendahului kakak perempuannya. Meskipun Lusi belum menemukan misteri hal apa dalam diri Ardi yang membuatna tertarik. Prinsip Lusi sudah berubah lebih baik dicintai daripada mencintai karna seiring berjalannya waktu dan karena terbiasa cinta akan timbul dengan sendirinya. Pernikahanpun terjadi dengan meriah dan penuh keharuan, selang satu bulan menikah lusi hamil namun sepertinya misteri itu belum ketemu. Entah kapan dia muncul.

Yang pasti memilih pendamping hidup janganlah gegabah harus dipikir masak-masak karna dia adalah teman yang akan selalu mewarnai hari-hari dalam hidup kita nantinya. Sebelum memutuskan menikah harusna ada rasa cinta dan sayang dari kedua belah pihak, satukan misi kedepan apa alasan memilih dia sebagai pendamping hidup, kenapa harus menikahinya dan apakah siap berbagi suka dan duka menanggung semua beban hidup bersama-sama. Itulah inti dari sebuah pernikahan, semoga kekasih kita adalah pendamping hidup yang bisa saling melengkapi teman hidup dunia akhirat, amien.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar