Genggaman itu ....

Dalam sebuah pesta tiba-tiba kau hadir mengisi keramaian ini
Saat perjamuan yang dilengkapi riuhnya tawa
Jemari itu menggenggam tanganku dengan erat tanpa bisa terlepas
Hai, siapa kamu kenapa mengejutkanku...
Terlihat tangan yang begitu tegap tanpa ragu itu meraih jemariku
Apa arti genggaman ini...
Tanpa sepatah kata yang terucap, tanpa keraguan kau genggam semakin erat
Dalam hati aku bertanya siapa, apa, dan mengapa...
Tak sepatah kata bisaku ucap hanya memandang dalam kebisuan
Genggaman itu memberi kehangatan dalam nadiku
Saat keramaian tawa mulai sirna kaupun pergi menghilang
Kucari-cari sosokmu diantara ribuan orang tak kutemukaan

Kau sering mengagetkanku dengan genggaman itu
Tanpa ragu dan sungkan dengan yang lain kau raih jemariku
Tanpa bersuara hanya menjaga
Tanpa melarang namun juga tak melepaskan
Dirimu begitu misterius
Andai benar ada genggaman seperti ini saatku terjaga

Mungkin hanya ilusi...
Namun tak hanya sekali ini kau mengejutkanku
Ketika langkah ini terayun saat kupergi bersama dirinya
Kau tiba-tiba ada disamping dan menggenggam erat tanganku
Menahanku menperlambat perjalananku
Walau berusaha tak juga genggaman ini bisa terlepas
Aku berada diantara kalian...
Ingin aku mengejarnya namun rasa hangat genggamanmu menahan langkah kakiku
Dia menungguku tapi genggaman ini seakan menahanku
Semakin erat, tanpa menyakiti bahkan menghangatkan

Apa arti dari semua ini....
Genggaman itu pun terlepas saat ku terjaga dari tidurku
Namun kehangatannya masih terasa nyata
Nyaman dan teduh menghangatkan
Bagai suntingan energi merasuk melalui nadi
Tangan kokoh itu seakan menggenggam nyata
Melindungi dan menjaga dengan kelembutannya.