09/08/14

Lilin-lilin Kecil


Hingga bulan juli berakhir namun satu lilin belum juga berhasil di tanyalakan. Ingin hati memberikan setitik cahaya agar bisa menerangi jalan untuk kembali namun sampai menginjak bulan Agustus cahaya yang aku janjikan satu pun tak ada.

Maaf...
Satu persatu hari aku lewati hingga kini bulan pun sudah berganti namun keberanian itu tak kunjung datang. Hanya memegang sebatang korek api kemudian nyalakan lilinnya..., mudah kan. Iya itu sangat mudah, bahkan anak kecil pun bisa melakukannya tapi maaf aku belum punya keberanian. Sepertinya aku terakhir kali memegang sebatang korek api yang masih menyala itu waktu lulus SMU. Bukan aku lupa caranya tapi..., sudahlah gak usah di bahas.

Tadinya aku ingin membuat kejutan. Ragu antara ingin membuat setoples bintang atau 1000 burung kertas. Tapi akhirnya aku pilih burung kertas namun perhitunganku meleset, sepertinya aku tak bisa menghadirkan 1000 burung kertas tepat waktu. Tapi setoples bintang dan 1000 burung kertas akan hadir disini, suatu hari nanti :)

Buat yang ultah di bulan Juli selamat hari jadi ya. Semoga doa-doaku pada detik pertama menginjak tanggal itu di dengar Tuhan. Aamiin

Maaf hanya bisa memberikan lilin-lilin kecil, meskipun aku yakin kau tau setitik cahaya yang abadi ada di dalam hatimu.


NB:
Ayo bermain ketelitian sebentar. Di coretan sebelumnya aku pernah menyebut adanya satu gudang nah di antara tulisan baik yang di atas ataupun disini ada satu link yang menghubungkan ke tempat yang aku maksud. "dia ada di tengah tapi menjadi akhir atau pemberhentian" hayoo apa jawabnya dan silahkan cari jika ingin tau seperti apa gedung itu (◦ˆ⌣ˆ◦)

Memory juli

Tidak ada komentar:

Posting Komentar