Topi baret, pet, anyam apapun namanya pasti semua sudah gak asing lagi dengan aksesoris kepala ini. Topi memang memiliki daya pikat tersendiri disamping fungsi utamanya melindungi kepala.
Manfaat topi;
- Biar penampilan lebih rapi
- Melindungi kepala kita, jangan sampai kepanasan dan kehujanan.
- Menjaga mata kita agar tidak terganggu panas
Tidak ada yang tahu pasti asal muasal topi, topi dari penemuan ukiran sejumlah guci 300 tahun sebelum Masehi para wanita sudah menunggunakan penutup kepala serta topi. Seiring perkembangan jaman topi pun berubah menjadi penanda status sosial seseorang seperti tradisi di kerajaan Inggris, topi juga dijadikan identitas seperti topi suster, topi koki, sampai topi tukang sulap. Pasti bisa bedainnya kan.....
Topi juga multi fungsi para koki di dapur wajib pakai topi untuk mencegah adanya helaian rambut yang jatuh ke makanan, selain itu setiap lipatan topi menunjukkan ada satu keahlian koki, berarti makin banyak lipatan nya makin banyak keahliannya. Mengingat fungsinya untuk melindungi kepala dari benturan para tentara dan pekerja kontruksi juga wajib pakai topi baja atau helm.
Topi juga penting banget untuk melindungi mata dan kulit wajah dari paparan sinar matahari secara langsung. Sinar UV yang jahat bisa memicu flek atau noda pada wajah. kalau di negara dingin topi ampuh untuk menjaga agar badan tetap hangat karena bisa menutupi telinga. Seperti topi khas Rusia ushanka yang dibuat dari bulu binatang.
Setiap negara atau daerah memiliki topi khas, mulai dari topi sombrero dari Mexsico, yang dalam bahasa spanyol berarti bayangan untuk melindungi kepala dan bahu dari sinar matahari. Adapula topi jokduri yang dipakai wanita Korea saat menikah.
Tapi benar gak sih keseringan pakai topi bisa bikin botak....????
Selain fungsinya untuk melindungi kepala topi memang bisa bikin pemakainya makin gaya. Meski topi banyak fungsinya dan bisa bikin pemakainya tambah PD gak semua orang nyaman pakai topi. Selain menutupi kecantikan rambut banyak orang yang merasa keseringan pakai topi bisa memicu ketombe, bahkan bisa bikin kulit kepala gatal-gatal, celakanya banyak yang percaya mitos pakai topi kelamaan bisa bikin botak. Dengan adanya kelembaban yang tinggi dan panas yang tinggi pada kulit yang tertutup topi menyebabkan pori-pori kulit kepala menjadi lebih terbuka sehingga rambut mudah terlepas, selain itu kadang-kadang kalau pakai topi terlalu keras kulit kepala akan tertarik sehingga efek tarikan atau karena tarikan daripada rambut karena terbukannya pori-pori kulit. Ternyata kurangnya udara di kepala bisa menyebabkan kerontokan akibat batang rambut yang patah, ciiri-cirinya bila dalam keadaan kering rambut disisir akan ada helai yang jatuh. Meskipun rontok adalah hal normal tapi kalau banyak bisa berbahaya. Coba hitung berapa helai rambut yang rontok tiap hari, kalau jumlah kerontokan lebih dari 100 helai harus waspada karena bisa berakibat kebotakan.
Selain pekerja lapangan pengguna topi paling sering adalah bayi atau balita. Begitu lahir bayi yang lucu-lucu ini pasti di pakein topi untuk menjaga tubuh bayi tetap hangat sebab pengeluaran panas banyak dari kepala. Jangan-jangan itu yang jadi rambut si kecil tidak tumbuh-tumbuh.
Bayi begitu lahir itu ada rambutnya yang namanya velus yang halus kemudian habis itu akan berubah menjadi rambut halus itupun masih rambut yang sementara dan biasanya rambut itu rontoksedikit-sedikit dan akan digantikan dengan rambut terminal. Tetapi biasanya digantikan setelah umur 1 tahun, jadi gak usah hawatir selama bayi masih berusia 1 tahun kebawah rambutnya masih bawaan lahir atau rambut sementara jadi wajar donk kalau rontok.
Kalau mau pakai topi perhatikan bahan topinya, pilih yang menyerap keringat supaya rambut tidak lembab karena ada sirkulasi udara, jadi rambut tidak berbau, berketombe dan gatal-gatal, pilih topi warna cerah untuk memantulkan cahaya dan kalau di dalam ruangan lebih baik topi di buka. Selain rajin untuk menjaga kebersihan rambut dan kulit kepala perhatikan juga asupan nutrisi. Beri makanan bergizi lengkapi dengan vitamin A dan E serta kalsium yang cukup biar rambut tumbuh subur dan tebal. Kalau sudah tahu rahasia menjaga rambut dan kulit kepala, gak takut lagi deh bergaya dengan topi.
Biar penampilan makin modis dan keren, jangan sembarangan pilih bentuk topi, sebaiknya pakai topi yang mendukung bentuk wajah. Beruntunglah para pemilik wajah oval karena cocok dengan segala bentuk topi kalau wajah panjang pilih topi dengan pinggiran lebar dan permukaan rendah, gimana dengan si bulat...??topi yang permukaannya tinggi memberi efek wajah lebih panjang topi fedora yang sedang tren salah satunya.
Biar bisa tetap aman bergaya dengan topi dan rambut gak rontok, jangan lipa rawat topi kesayangan. Untuk topi bertahan katun bisa langsung di cuci saja, beda dengan topi yang bahannya kaku atau beludru cukup disikat dengan sikat bulu, pinggiran dalam topi sebaiknya di lap dengan kain katun atau tisu untuk menghilangkan bakteri dari keringat. Lalu jemur topi di bawah panas matahari sekitar 20 menit baru deh topi di gantung. Untuk menghindari debu lapisi topi dengan plastik kalau topi berbahan kulit bisa gunakan lotion untuk tubuh atau semir kulit.