Selain keindahan alam, pulau Dewata Bali juga memiliki sisi keindahan lain berupa seni batik lukis. Batik yang merupakan salah satu kekayaan budaya yang dimiliki negeri ini, kini telah hadir tidak lagi hanya menjadi seperangkat pakaian atau pun kain batik, di pulau Dewata Bali batik bermetamorfosis menjadi sebuah karya seni berupa batik lukis. Batik lukis kini telah hadir dan menjadi aset yang menambah kekayaan wisata budaya pulau Bali. Melihat koleksi batik lukis yang ada di tempat ini terlihat jelas bahwa motif flora dan keindahan alam mendominasi keseluruhan koleksi dari batik lukis Bali yang dituangkan diatas bahan kain.
Media lukis tidak selamanya harus berada diatas kanvas, media lukis terletak pada kain sutra ataupun kain pakem. Yang merupakan ciri khas dari motif lukisan Bali adalah motif-motif bunga, dan pemandangan alam seperti pohon kelapa, lautan, semuanya bisa jadi inspirasi bagi para pelukis Bali untuk menuangkannya diatas kain. Corak pola dan warna yang memikat membuat batik lukis ini menjadi sebuah karya seni rupa yang bernilai tinggi. Perbedaan batik Bali dengan batik yang ada di Jawa adalah batik Bali itu lebih menggunakan banyak warna, motifnya seperti bunga-bunga, kupu-kupu, dan pemandangan. Biasanya digunakan untuk kain sarung, kain pantai, bed cover, sarung bantal.
Proses membuat batik lukis Bali tidak berbeda jauh dengan proses membatik di pulau Jawa, hanya saja kain sutra atau kain catun menjadi pengganti media kanvas yang biasa di pakai sebagai dasar melukis. Warna-warna cerahpun dipilih untuk membuat batik lukis terlihat semakin menarik. Untuk membuat kain yang siap pakai waktu yang di butuhkan adalah 2 minggu itu untuk kain berukuran kecil, sedangkan untuk kain ukuran besar bisa mencapai 2 bulan. (L)
0 komentar:
Posting Komentar