29/10/14

apa sebenarnya

Apa sebenarnya yang aku mau ?
Hati ini gelisah, bergemuruh, mengaduh, hingga berteriak tentang satu rasa yang aku sendiri tak bisa menerjemahkan. Begitu sakitnya hingga ku terbiasa, jiwa ini sebenarnya rapuh dan akan berantakan bahkan mungkin saja melebur bersama abu lalu menghilang bila tersentuh.

Apa sebenarnya yang aku harapkan ?
Aku, sebuah pengharapan untuk bisa tersenyum. Merenda hari esok dengan semangat membara membuat mimpi-mimpi lalu bergerak untuk mewujudkannya satu persatu. Terlihat indah tapi sekarang aku sungguh tak mengenal diriku, tak mengerti dan tak tau apa yang aku mau. Begitu abu-abu hingga terkadang terlihat samar.

Apa sebenarnya yang aku cari ?
Bila keyakinan dalam diriku yang mulai menggoyah bagaimana bisa aku menentukan arah tujuan hidupku, di depan bagai tertutup kabut tebal hingga aku harus meraba dan memicingkan mata untuk bisa melihat meskipun yang terlihat hanya putih terkadang hingga membuat mata pedih. Aku terperangkap di dalamnya. Bagaimana aku bisa bertahan bila aku tak tau medan, semuanya terlihat sama.

Meski ada keyakinan kemana aku harus menuju. Mencari pegangan pada diri yang rapuh, mencoba mengerti tentang keyakinan yang menyemaikannya dalam hati. Itulah jiwaku, yang mengembara dan terperangkap dalam satu masa.

Related Posts:

  • Hujan Menyapa Cintanya Dari jendela ini kupandangi hujan yang menyapa cintanya (tanah) Mencurahkan kerinduan mendekap dalam kedamaian Kunang-kunang besi mulai berjajar menyemarakkan nuansa malam Angin menyapa menyapu peluh menghalau lelah… Read More
  • Kau dan HatikuSepi.... Dalam diam aku hanya mampu bertanya mengapa ini terjadi. Dalam harap aku menginginkan dirimu kembali. Dalam mimpi aku ingin dirimu ada disini Entah apa yang terjadi pada diriku Nafas terasa terhenti ketika bay… Read More
  • Keindahan Cintamu bagai Pelangi KehidupanYongsa..... Engkau hadir disaat hati ini merasakan kegelisahan Mengenalmu seolah ku berkaca dalam pribadi yang hampir sama Sikap tegar yang kau tunjukan memperlihatkan betapa rapuhnya aku Bagai tameng kau jalani semuanya send… Read More
  • Hanya PelampiasanKedekatan itu datang tiba-tiba tanpa direncana Bagai aliran air semua berjalan tanpa bisa diterka Cerita dan perhatian kau berikan padaku Bagai putri kau puja aku, hingga buatku mati kutu Tanpa kusadari hati ini telah kau cu… Read More
  • Lukiskan Mozaik UntukkuTUHAN PELUK AKU UNTUK SAAT INI Sekali lagi air mata mengalir tanpa bisa aku tahan Tuhan berikan aku pelukan untuk saat ini Sakit rasa hati ini, begitu perih seperti tersayat-sayat Tuhan rengkuh aku dalam dekapMU, Dim… Read More

2 komentar:

  1. Blognya bagus, sangat terawat dan tulisannya juga menarik.

    Aku follow blognya ya, tetap semangat untuk menulis :)

    BalasHapus
  2. makasih mas Ron..., iya ayoo jangan berhenti corat coret apa pun tulisannya yg penting nulis terus.

    makasih juga sudah berkunjung ke bias-hujan :)

    BalasHapus