30/10/18

Gelap


Dari jam 18.00 mati lampu. Ini mati lampu yang terlama selama aku di desa. Mati lampu posisi di rumah jelas aman tinggal tidur sambil dengerin radio sudah pas. Tapi beda cerita jika posisi masih di jalan. Sudah kanan kiri sawah, ga ada teman selama di perjalanan bahkan kendaraan yang dari arah sebaliknyapun hanya sesekali lewat.

Penglihatan sudah mulai berkurang, apa lagi disaat gelap seperti ini. Ada sedikit rasa takut terlebih, baru kali ini berkendara disaat gelap dengan kondisi jalan yang sepi. Perasaan ketar-ketir takut nanti salah jalan dan bisa lebih jauh dari rumah membuat nyaliku ciut, lalu aku kurangi kecepatan agar bisa lebih jelas melihat jalan dan sekitar, tapi karena sendirian melihat kanan kiri sawah dan pepohonan malah jadi takut. Sangat gelap dan ga ada siapa-siapa sampai sholawatan biar hati tenang, ketika ada kendaraan yang lewat rasanya sedikit lega tapi jika ga ada yang lewat mulai ada rasa takut, takut nyasar dan lihat jalan tidak begitu jelas.

Tidak menguasai medan terlebih jalan gelap dengan kanan kiri sawah yang luas dan tidak ada barengan kendaraan yang searah denganku, kalaupun ada berada jauh di belakang sengaja memelankan agar kendaran belakang mengejar eeh malah belok atau simpangan kendaraan yang berpapasan dari arah yang berlawanan itu melegakan walau sebentar. Adanya hanya degdegan dan buru ingin cepat sampai rumah, tanpa adegan nyasar ataupun salah jalan. Dan perasaan lega datang ketika sudah masuk gapura dekat rumah, ceees adem rasanya.

Aku tidak takut gelap, hanya saja tidak begitu suka dan ga nyaman dengan gelap karena di dalam gelap seperti melihat banyak yang berseliweran. Wuuus... wuuuuuus... wuuuuuuuus....., ternyata nyamuk cari mangsa.(29/10/18)

0 komentar:

Posting Komentar