04/06/14

Tentang Satu Perasaan

Mengapa ya setiap tindakan yang akan aku lakukan rasa-rasanya selalu mempertimbangkan perasaannya, menjaga perasaannya agar jangan sampai marah ataupun kecewa, padahal........ :(

Awal-awal tak menyadari dengan kebiasaan aneh ini, namun akhir-akhir ini baruku sadari keanehan ini. Apasih sebenarnya yang terjadi hingga membuatku mampu mengkesampingkan dan meredam ego demi kalimat "dia marah ga....., boleh gak ya....."

Bagai sudah memiliki rambu-rambu yang paten tentang apa yang boleh dan mana yang enggak. Selalu saja mempertimbangkan dan berpikir tentang menjaga satu perasaan bila aku melakukan suatu tindakan yang tak disukainya, tak menginginkan ada kesedihan yang tersembunyi dalam dirinya.

Menjaga perasaannya dan tau batas atau rambu-rambu mana yang sekiranya boleh dan mana yang enggak agar dia tak marah atau kecewa padaku. Anehnya lagi selalu berusaha menjaga perasaannya walaupun jika aku ngapa-ngapainpun dia tak akan tau, tapi mengapa selalu ada pikiran itu..... Menjaga "kepercayaan" seakan menjadi tembok dalam menjaga amanat yang tak tertulis dan terucap oleh lisan.

Apakah ini hal konyol atau hal yang memang sudah sepantasnya dilakukan......?! Entahlah


suara Edelweis

m.u       

Related Posts:

  • Indahnya Kebersamaan Sudah 4 kali tahun baru aku merayakan pergantian tahun di kota Jogja dan kemarin tepatnya hari rabu (6/6) aku mendapat kabar kalau aku dan prima akan ikut ke Jakarta buat bantu-bantu, ya maklum saja perusahaan baru saja buka… Read More
  • Hanya Sebuah Pelarian Mungkin memang aku picik dan tidak bisa terima kenyataan, memang sejak awal aku ga suka kamu dengan dia dan mungkin sampai kapanpun ga akan pernah bisa terima dia bersanding di sisihmu. Maaf beribu-ribu maaf bila sikapku ke… Read More
  • Hanya IlusiSemoga selalu di beri kekuatan dan kelapangan batin Tak banyakku meminta hanya sedikit perhatian Hatiku seakan telah mati dengan dusta dan kepura-puraan semata Engkau yang seharusna jadi panutan dan jadi pahlawan bagiku Hany… Read More
  • Engkau Menyapa Dalam Diam Terima kasih ya Allah hari ini aku mendapat banyak pelajaran yang sangat berharga. Engkau mengingatkanku dari buaian indahnya duniawi hingga aku melupakan untuk bersyukur atas nikmat yang selama ini Engkau berikan untukku. … Read More
  • Bagai Dikejar Anjing Gila Bertahun-tahun masalah ini menari-nari di dalam otakku bagai mengejek karena tak mampuku tuk mengungkap suatu kejadian yang sangat menyiksa pikiran. Inginku mencari jawab tentang apa yang sebenarnya terjadi agar aku tidak ha… Read More

0 komentar:

Posting Komentar