30/03/13

Melarang dan Melakukan



Kisah Dua Pemuda dalam Petualangan Menuju Danau Terindah


Dua orang pengelana muda melakukan perjalanan bersama. Mereka mendengar keberadaan danau yang indah di tengah sebuah rimba. Mereka memutuskan untuk mendatangi danau itu. Di dalam rimba mereka tersesat.

Mereka bertemu dengan seorang tua.

“Hendak kemana anak muda?”

“Kami ingin ke danau di tengah hutan ini. Kabarnya danau itu sangat indah. Tapi sekarang kami tersesat, tidak tahu jalan ke sana maupun keluar rimba ini”

“Ada dua jalan menuju danau itu yang bisa kalian lalui. Tapi aku sarankan kalian tidak melalui jalan yang sebelah barat. Jalan itu tampak mudah dilalui. Di sebelah kanan dan kiri jalan itu dipenuhi pohon-pohon buah yang segar. Tapi banyak pasir hisap dan lubang-lubang tak terlihat di jalan itu. Jalan yang sebelah timur terlihat agak sulit, penuh halangan dan butuh waktu lebih lama untuk mencapai danau, namun sebenarnya jalan itu sangat aman. Untuk keluar dari rimba ini ikuti saja jalan sebelah utara danau. Sayang sekali saat ini aku harus melakukan sesuatu yang penting, tidak bisa menemani kalian”

“Apakah Bapak pernah melalui jalan yang sebelah barat?”

“Ya..Aku pernah melalui jalan itu”

“Terima kasih Pak atas petunjuknya”

Ternyata kedua pengelana muda itu memiliki sikap yang berbeda menanggapi kata-kata sang orang tua.

“Aku tidak mau menuruti kata-kata orang tua tadi. Enak aja melarang kita, dia sendiri melakukannya, melewati jalan itu”

Akhirnya mereka berpisah, memilih jalan masing-masing. Bisa ditebak siapa yang selamat atau lebih cepat mencapai danau dan keluar dari hutan.

RENUNGAN:

Rimba dalam cerita ini adalah mewakili kehidupan kita. Kita harus berhati-hati memilih jalan dalam hidup. Bila seseorang melarang kita berbuat sesuatu, padahal dia pernah melakukannya, mungkin dia tidak mau kita mengalami hal buruk seperti yang dia terima sebagai akibat perbuatannya.

Orang tua, orang-orang yang lebih dahulu melalui hidup dari kita pernah melakukan kesalahan, dan mereka tidak mau kita melakukan kesalahan yang sama. Bukankah mendengarkan mereka lebih efektif daripada kita mencoba sendiri setiap jalan kehidupan dan menerima akibat dari jalan yang kita coba?

Bila seseorang MELARANG Anda MELAKUKAN sesuatu, padahal DIA PERNAH melakukannya, itu karena dia TIDAK INGIN Anda menerima AKIBAT BURUK seperti yang dia terima.


Related Posts:

  • Masa Lalu apa Masa Depan Ketika berselancar di TB ada pertanyaan dalam Ask me anything yang di share @jalansaja sebagai tuan rumah yang lagi menjamu tamunya. Menurutku sangat bobot dan ini mungkin bisa membantu menjawab buat teman ngerumpi yang … Read More
  • Ayah Seorang ayah yang bekerja mencari nafkah demi mereka yang dicintainya, tak menghiraukan hujan dan panas yang menyengat asalkan pulang membawa rejeki agar anak dan istri yang menunggu di rumah bisa makan. Segala lelah tak d… Read More
  • Pengertian Orang Tua Setiap orang tua pastinya menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya.  Setiap orang tua mengorbankan apa yang dimilikinya untuk kebahagiaan anak-anaknya. Setiap orang tua yang baik pastinya akan mengalah, dan berk… Read More
  • Mengurai benang kusut Dan ketika benang sudah tersangkut, saling melilit dan membuatnya kusut maka sejenak keasyikan menjahitpun menjadi terhambat untuk mengurai benang agar bisa digunakan lagi tanpa harus memotongnya. Butuh kesabaran, ya tentu… Read More
  • Mimpi di pemberhentian Tak ada ujung yang terlihat. Bukan semata-mata karena bumi itu bulat namun dikarenakan tujuan yang terus berubah. Oooh bukan, bukan tujuan yang terus berubah namun karena di sepanjang perjalanan akan menemukan berbagai ma… Read More

0 komentar:

Posting Komentar