15/07/14

Masa Lalu apa Masa Depan

Ketika berselancar di TB ada pertanyaan dalam Ask me anything yang di share @jalansaja sebagai tuan rumah yang lagi menjamu tamunya. Menurutku sangat bobot dan ini mungkin bisa membantu menjawab buat teman ngerumpi yang suatu hari (tepatnya lupa sepertinya dalam hitungan minggu) lagi ngedumel malam-malam, maaf bila waktu itu tak bisa memberikan solusi apapun tapi mudah-mudahan ini bisa buat pertimbangan. Monggo disimak :

kujagabulanbersinaruntukmu said:
hai tuan @jalansaja, saya rasa anda ahli dalam pemberi solusi,, ^^
boleh mnta pndpatny, mna yg lbih anda plih, msalalu yg ingin kmbali mnjdi mlikmu, atau msa dpan yg blm tntu kau mliki, atau plihan lain, sklian alasannya,, hehe
jalansaja answered:
Kalau saya pribadi tidak terlalu masalah dia masa lalu, atau dia orang baru. 
Yang terpenting adalah seperti apa dia ketika saya sudah siap. Mau masa lalu kah, atau orang baru kah, yang terpenting adalah kesiapan diri saya sendiri dulu. 


Saya tipikal yang percaya wanita itu tergantung siapa yang membimbingnya. Ketika dia sudah mempunyai sifat-sifat dasar kebaikan, tinggal kaum lelakinya saja mau membawanya ke arah seperti apa. 

Jadi nggak begitu ngaruh dia masa lalu, atau dia orang baru, yang penting siapa dia saat kita sudah siap berkomitmen.


Yang terpenting lagi dimana hati kita sreg, kalau udah sreg, ya libas saja.

Pilih yang sreg, pilih yang kalau kita lihat dia tuh hati kita berujar, “She is mine.”

Tahap belajar dari teman-teman pecinta blogger bagaimana bersuara dengan lantang hingga bisa didengar dan menyeret orang-orang yang singgah seakan menjadi pemeran utama hingga bisa merasakan setiap alur bahkan hingga terhanyut dari apa yang dimainkan. Tapi sepertinya mulai tergoda dengan DA yang memukau dengan sketsa-sketsanya, pertanyaannya apakah aku bisa menggambar.....????! jleeeep

0 komentar:

Posting Komentar