"Siapa dia...?!"
"Siapa.....?!"
"Orang yang bisa membuatmu seperti ini..."
"Maksudnya..."
"Kamu beda, ini bukan Elly yang aku kenal. Teman yang selalu jail, bawel, gak bisa diem, ngeyel, cuek tapi peduli dengan siapa pun dan suka penasaran cenderung nekat"
"Ini masih teman kamu yang sama kok, gak ada yang berubah"
"Siapa bilang, walaupun sudah lama gak ketemu dan gak kontak-kontak tapi aku bisa bedain ini bukan dirimu. Siapa dia...?!"
"Masih sama kok gak ada yang berubah"
"Dulu jaman kuliah kamu selalu menjadi tempat curhatku apa pun suasana hatiku tak bisa aku sembunyikan darimu, begitu juga dengan Anis bahkan ketika Tria jatuh cinta dengan mas As pun kamu yang sadar pertama kali. Dari dulu aku tak pernah bisa mengerti jalan pikiranmu diantara mbok dhe-mbok dhe yang lain kamu orang yang paling ngirit cerita tentang masalah pribadi tapi kalaupun kamu cerita aku juga tak pernah ngasih solusi deng :D "
"Enggak Na, kamu sudah banyak bantu aku tak butuh solusi hanya butuh seseorang untuk mendengarkan saja kok. Bukan gak mau cerita tapi memang gak ada yang diceritakan, Maaf ya kamu sering menjadi pelampiasanku"
"Mending aku dengerin cerocosanmu kalau pas gi sensi dari pada mesti jalan sama robot. Bingung kalau sudah liat kamu diem, 'anteng' gak nyilyilan kaya singgat seperti biasanya"
"Memangnya aku separah itu ya..."
"Kamu cewek ajaib yang gak bisa diam"
"Kejar dia"
"Siapa yang dikejar"
"Ya dia lah, masa ya tukang siomay"
"Aku gak kenapa-kenapa kok. Dan ini bukan masalah tentang siapa :) "
"Bohong..... kamu sembunyiin seperti apa juga kelihatan ell, mata kamu gak bisa berbohong"
"Baru kali ini aku lihat kamu seperti ini, dulu pas putus sama cowok-cowok yang kamu pacari sepertinya biasa saja kecuali sama Adi itu juga ga ekstrim seperti ini. Hanya beberapa waktu dan balik seperti semula"
"Ekstrim gimana..."
"Coba ngaca dan lihat mata kamu. Kejar dia pertahankan kalau dia segalanya buat kamu"
"Enggak mungkin Na. Kenapa sih semua orang mengetahuinya, aku kaya orang bodoh ya"
"Iya kamu bodoh, mana ell yang aku kenal dulu. Kenapa gak mungkin ?!"
"Ell yang dulu sudah mati"
"Astaga ell, tak kusangka sampai begini. Siapa lelaki beruntung itu....???"
"Maaf Na, Duniaku sudah mati dan gak ada siapa-siapa kok"
"Maksudnya gimana. Dia sudah punya istri atau kalian beda agama atau gimana..."
"Hmmmm...., Ada rahasia dibalik rahasia"
"Kamu akan mendapat gebyar ell, bukan hanya menang lotre. Percaya itu, Tak ada jawaban dari setiap ujian, sabar ya sayang (hug) Selama ini kamu selalu menyemangati aku tapi ketika kamu seperti ini aku gak bisa berbuat apa-apa. maaf ell"
"Enggak Na harusnya aku makasih kamu sudah merhatiin aku. Aku gak apa-apa, kamu sudah banyak bantu. Makasih ya"
0 komentar:
Posting Komentar