22/05/14

Dilema Menentukan Pilihan

Deal keputusan akhir ke Dieng. Setelah menggalau menentukan tempat untuk wisata dalam rangka merayakan ultah perusahaan yang beberapa minggu sebelumnya di awalai dengan aksi donor darah lalu kegiatan kekeluargaan selanjutnya adalah wisata. Kalau tahun kemaren ke WBL kali ini ke Dieng.

Dari awal bulan mei eh akhir bulan april deng ada selentingan kalau akan diadakan wisata ke Jatim Park, hmmm...antara minat dan enggak mengingat ke wahana permainan lagi yang bikin pegel kaki buatku hanya sedikit hal yang menarik pergi ke wahana permainan kenangan hanya sepintas saja karena aku memang enggak begitu suka dengan permainan-permainan semacam itu namun setelah eyang google bercerita tentang Jatim Park ada sedikit ketertarikan gara-gara melihat pemandangan dengan view gunung :D 

Tapi ketika awal-awal bulan mendengar kabar kalau wisata jadinya ke Dieng kegiatan dilakukan tanggak 24-25, ihiiiir akhirnya kesampean juga pergi ke Dieng setelah beberapa kali hanya memasukkan Dieng ke daftar list, berencana tapi gak jadi-jadi ke sana. Pendataan dataan peserta yang ikut sudah dilakukan tapi tiba-tiba tujuan berubah nah lho mulai gak konsisten kan. Padahal rencananya awal cabang Semarang wisata ke Dieng, cabang Solo wisata ke Tawang Mangu, dan cabang Yogya yang awalnya ingin wisata merapi berubah menjadi ke Goa Pindul sekarang malah berubah dan dilema menentukan tujuan.

Usut-punya usut ternyata kegitan di Dieng bos belum acc jadi masih wacana sedangkan bos inginnya cabang Joglosemar (Yogyakarta, Solo, Semarang) ngumpul jadi satu sehingga bos bisa hadir seperti kegiatan di Magelang dan Salip Putih yang terletak di kota Salatiga. Untuk itu ada selentingan kalau jadinya wisata ke Goa Pindul yang terletak di Yogyakarta, secara tak langsung ikut kegiatan cabang Yogya. Asiiiiik...., senang bukan pada tempatnya tapi bisa datang ke Yogya karna secara sepontan muncul ide untuk lanjut bolang setelah selesai acara. Sudah pernah kesana beberapa kali dan terakhir kesana suasana sudah banyak berubah terlalu komersil tak berminat ke sana lagi, mungkin karena sudah banyak yang tau dan datang kesana kali ya, apalagi mengetahui kalau ada rombongan dari bank BRI juga weeeeh kaya cendol bener dah, tak bisa kubayangkan seperti apa nanti disana apa enaknya kalau ada di tempat wisata berjubel gitu mengingat selama bolang tempat yang aku datangi hanya sedikit pengunjung bahkan ada beberapa yang sama sekali gak ada pengunjungnya.

Di area wisata Goa pindul aku hanya masih penasaran 1 hal yaitu goa basah, penyelusuran goa yang ada genangan airnya yang katanya tembus ke dekat air terjun tapi air terjun sebenah mana juga kagak tau. Aku masih ingat betul apa yang di ceritakan oleh pemandu yang mengantarku setelah rafting sungai Oyo, bahkan si pak pemandu dan beberapa pemandu yang menjaga pos menantangku untuk ikut rafting lagi ya ayoooo aja gratis ini kan. Waktu itu aku nantangin balik untuk mengantar menyusuri goa yang diceritakan tapi bapaknya enggak mau katanya hari sudah sore, ya memang saat itu hari sudah mulai berangsur senja. Lama juga di sana hanya sekedar ngobrol sama para pemandu yang tidak bertugas bahkan sampai mendapatkan jamuan segelas teh hangat hahahahaaa.... Di tawari penginapan yang ada di wisata tersebut juga seh tapi yang ini bayar enggak gratis. Oh ya ingat setelah dari sana aku sering mendapat sms dari salah satu pemandu enggak tau namanya siapa yang mengabarkan tentang air sungai yang pas buat rafting dan menanyakan kapan kesana akan di beri gratis. Sombong dikit boleh ya aku juga mendapat acungan jempol tanda salut karena berani memasuki goa gelatik dan setelah melewati 3 paket wisata masih berani dan sanggup bila di ajak rafting lagi, coba kalau saat itu ada yang rafting bakal aku tagih gratisannya.

Lanjut....

Dari tempat yang berubah mendapat kabar kalau tanggal pelaksanaan berubah dari tanggal 24-25 mei menjadi tanggal 7 juni. Keesokan harinya pendataan yang mau ikut ke Pindul tapi ada kabar burung kalau ada 3 kelompok marketing yang memboikot tidak ikut dalam pendataan hanya kisaran orang 20 saja yang ikut. Sedangkan acara seperti ini sebenarnya di peruntukan untuk marketing staf hanya sebagai pelengkap, kalau marketing yang ikut sedikit lalu bagaimana acara bisa jalan bos yang tau banyak yang tidak ikut agak marah namun mereka punya alasan sendiri mengapa tidak ikut. Jadwal acara kegiatan sudah di buat, sudah mulai di persiapkan tapi...., beberapa hari kemudian mendapat selentingan kalau cabang Semarang tidak jadi ikut ke Pindul kembali ke tujuan awal yaitu Dieng.

Kali ini harga mati wisata untuk cabang Semarang ke Dieng, siiiiip.... Tinggal tunggu jadwal kegiatan keluar dan persiapkan segala amunisi terutama pakaian hangat karena disana hawanya dingin apalagi nanti mau melihat sanres. Ada beberapa teman yang riques nanti suruh fotoin, gampang bisa di atur tapi yang sampai saat ini menjadi pikiranku satu siapa yang memfoto aku...., masa ya memory kamera dan hp hanya penuh dengan foto pemandangan dan teman-teman doank trus aku gimana kan aku punya misi terselubung kali ini (mau pamer, rasakan pembalasanku *nunjuk noo yang suka pamer kalau habis bolang). Masa ya seperti tahun kemaren garing fotoku hanya segelintir doank, pas nemuin momen bagus malah yang foto enggak bisa hadaaaaah, nasip dah.

Oh ya kelupaan ada satu pesan dari Prima yang tiap tahun selalu aku dengar "mbak nanti jangan kabur lho..." hahahahaa..., gara-gara dia pernah aku ajak kabur nebeng truk pasir dari acara kantor yang diadakan di kaliurang-yogyakarta, di beberapa acara kantor sering tiba-tiba menghilang, tunggu saja di coretan-coretan selanjutnya kalau mau lihat keseruan-keseruan menuju ke arah konyol kaleeeeeee.....

0 komentar:

Posting Komentar